Stefano Lilipaly Cadangan Vs Palestina dan Argentina: Bermain atau Tidak, Selalu Bangga Bela Garuda!

KOMPAS.com - Stefano Lilipaly hanya menjadi pemain cadangan pada saat melawan Palestina dan Argentina di FIFA Matchday. Lilipaly menegaskan bahwa, bermain atau tidak, ia selalu bangga bisa membela Tim Garuda.

Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong berkesempatan menjajal kekuatan sang juara dunia Argentina pada laga uji coba FIFA Matchday di Jakarta, Senin (19/6/2023).

Bertanding di hadapan sekitar 60.000 penonton yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno, Indonesia kalah 0-2 dari timnas Argentina.

Dua gol Argentina tercipta melalui sepakan roket Leandro Paredes pada menit ke-38 dan sundulan pemain belakang Cristian Romero menit ke-55.

Pada pertandingan tersebut, Shin Tae-yong menurunkan cukup banyak pemain muda termasuk Marselino Ferdinan serta dua pemain naturalisasi yakni Rafael Struick dan Ivar Jenner.

Selain menurunkan banyak darah muda di starting XI Indonesia, STY juga memberi kesempatan debut bagi Shayne Pattynama.

Sementara itu, nama-nama seperti Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, Saddil Ramdani, dan Stefano Lilipaly tak merumput. Mereka hanya duduk di bangku cadangan dan tak diberi kesempatan bermain oleh STY.

Meski hanya duduk di bangku cadangan saat melawan Argentina, Stefano Lilipaly menyikapinya secara bijak.

Bagi Lilipaly, bermain atau tidak, ia tetap bangga bisa mengenakan seragam timnas Indonesia dengan lambang Garuda di dada.

"Bermain atau tidak, selalu bangga membela Garuda di dadaku. Terima kasih atas dukungan yang luar biasa selama dua kali pertandingan FIFA Matchday. Luar biasa," tulis Lilipaly di Instagram pribadinya.

Sebelumnya, saat Indonesia beruji coba dengan Palestina di Surabaya, gelandang milik Borneo FC Samarinda itu juga hanya duduk di bangku cadangan.

Adapun laga Indonesia vs Palestina yang dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Tomo tersebut berakhir dengan skor sama kuat 0-0.

Sementara itu, terkait tidak bermainnya Lilipaly dalam laga Indonesia melawan Palestina dan Argentina, asisten Shin Tae-yong, Nova Arianto, telah memberikan penjelasan.

Nova memberikan penjelasan dengan menanggapi komentar Presiden Klub Borneo FC Nabil Husein di Instagram.

Nova menjelaskan, jatah pergantian pemain pada laga melawan Argentina adalah enam kali.

Pada pertandingan tersebut, Argentina memang melakukan enam pergantian pemain, sedangkan Indonesia empat kali.

Nova menambahkan, pemilihan pemain yang tampil pada laga melawan Argentina adalah berdasarkan kebutuhan tim.

"Perlu diketahui kita memanggil 26 pemain dan hanya bisa 11 pemain (starter) dan 6 pergantian. Head coach juga sudah menyampaikan minta maaf kepada pemain yang tidak mendapatkan kesempatan bermain di FMD (FIFA Matchday) kali ini."

"Pasti ada yang kecewa dengan keputusan tersebut, tetapi keputusan memainkan pemain bukan karena suka atau tidak suka, tetapi lebih karena kebutuhan tim dan taktik yang digunakan saat menghadapi Palestina dan Argentina," tulis Nova Arianto.