Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Emiliano Martinez di GBK: Dulu Menang Telak, Kini Nyaris Jadi Korban Lemparan Maut Arhan

KOMPAS.com - Laga timnas Indonesia vs Argentina menjadi kunjungan kedua Emiliano Martinez ke Stadion Utama Gelora Bung Karno. Jika dulu merasakan kemenangan telak, kini Martinez nyaris menjadi korban lemparan maut Pratama Arhan.

Sepuluh tahun silam, Emiliano Martinez yang masih memperkuat Arsenal pernah berkunjung ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Kala itu, Martinez yang masih berusia 20 tahun masuk skuad The Gunners yang sedang melakoni tur ke kawasan Asia.

Arsenal yang dilatih oleh Arsene Wenger bertanding melawan Indonesia Dream Team dalam sebuah laga uji coba di Stadion GBK, 14 Juli 2013.

The Gunners berhasil meraih kemenangan telak 7-0 atas Indonesia Dream Team melalui gol-gol yang dicetak oleh Theo Walcott (19'), Chuba Akpom (54'), Olivier Giroud (71', 73'), Lukas Podolski (83'), Kristoffer Olsson (85'), dan Thomas Eisfeld (87').

Dalam pertandingan tersebut Emiliano Martinez masuk pada menit ke-68 menggantikan Lukasz Fabianski yang menjadi starter.

Martinez masuk bersama Olivier Giroud dan Tomas Rosicky saat Arsenal sedang memimpin 3-0.

Satu dekade berselang, Martinez kembali datang ke Stadion GBK yang punya wajah baru.

Kali ini, kiper Aston Villa itu datang bersama timnas Argentina untuk melakoni laga uji coba FIFA Matchday melawan timnas Indonesia.

Dibikin repot para pemain Indonesia

Sang juara dunia Argentina beruji coba melawan timnas Indonesia di Stadion GBK, Jakarta, pada Senin (19/6/2023) malam WIB.

Pada laga tersebut, Emiliano Martinez tampil sebagai starter di bawah mistar gawang La Albicelste.

Argentina yang bermain sangat dominan menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 berkat gol roket Leandro Paredes pada menit ke-38.

Meski tak banyak bekerja sepanjang paruh pertama, Martinez sempat dibuat repot pada saat injury time.

Pemain yang akrab disapa Dibu itu harus berjibaku menepis sepakan jarak dekat Ivar Jenner.

Martinez lantas dituntut bekerja lebih keras saat Pratama Arhan masuk menggantikan Shayne Pattnama pada menit ke-46.

Masuknya Arhan membuat barisan belakang Argentina termasuk Martinez kerepotan, khsususnya saat ada situasi lemparan ke dalam.

Setidaknya ada tiga momen lemparan ke dalam Arhan yang menimbulkan kemelut di depan gawang Argentina.

Satu peluang terbaik Indonesia tercipta pada menit ke-52 ketika lemparan maut Arhan sukses menemui Elkan Baggott yang ikut naik ke dalam kotak penalti Argentina.

Emi Martinez harus terbang melakukan penyelamatan gemilang untuk menepis sundulan Elkan Baggott tersebut.

Sayang, setelah peluang tersebut, gawang Indonesia justru kebobolan melalui aksi bek Argentina, Cristian Romero, yang menuntaskan umpan sepak pojok Giovani Lo Celso pada menit ke-55.

Gol Romero tersebut sekaligus mengunci kemenangan 2-0 Argentina atas timnas Indonesia.

Meski kalah, penampilan timnas Indonesia banyak mendapat pujian termasuk untuk lemparan-lemparan maut Pratama Arhan yang membuat Emiliano Martinez kerepotan.

https://www.kompas.com/sports/read/2023/06/20/17400038/emiliano-martinez-di-gbk--dulu-menang-telak-kini-nyaris-jadi-korban

Terkini Lainnya

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Liga Indonesia
Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Liga Italia
Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Badminton
Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Liga Spanyol
Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Liga Inggris
Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Liga Inggris
Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Liga Indonesia
Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Badminton
Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Liga Lain
Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Liga Indonesia
Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Liga Spanyol
AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

Liga Italia
Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke