Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Botol Sakti Pickford yang Bisa Menyelamatkan Everton

KOMPAS.com - Jordan Pickford membawa botol bertuliskan catatan tendangan penalti lawan dalam laga kontra Leicester. Jika Everton bisa lolos dari degradasi musim ini, mereka harus berterima kasih kepada botol sakti Pickford tersebut.

Everton bermain imbang 2-2 dengan tuan rumah Leicester City pada laga pekan ke-34 kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League.

Bertanding di Stadion King Power pada Selasa (2/5/2023) dini hari WIB, Everton bisa unggul pada menit ke-15 melalui gol penalti Dominic Calvert-Lewin.

Namun, Leicester bisa membalikkan keadaan lewat gol pemain belakang, Caglar Soyuncu, pada menit ke-22 dan aksi sang ujung tombak Jamie Vardy menit ke-33.

Pada masa injury time babak pertama, wasit Michael Oliver menunjuk titik putih sebagai tanda Leicester mendapat tendangan penalti.

Gelandang tuan rumah, James Maddison, maju untuk mengambil sepakan 12 pas.

Namun, eksekusi Maddison dapat digagalkan oleh kiper Everton, Jordan Pickford. Ia secara tepat membaca arah tembakan pemain bernomor 10 tersebut.

Sepakan penalti Maddison yang dibaca secara sempurna oleh Pickford membuat Leicester gagal melebarkan keunggulan.

Everton pada akhirnya bisa memaksakan hasil imbang berkat gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Alex Iwobi pada menit ke-54.

Setelah laga Leicester vs Everton, di dunia maya beredar foto botol minum Pickford yang berisi "sontekan" tendangan penalti pemain-pemain lawan.

Di botol itu tertulis bahwa 60 persen tembakan penalti adalah mengarah ke tengah.

Sontekan Pickford itu tepat. Meski sempat membuat gerakan kecil ke kanan dan kiri, sang kiper tetap berdiri di posisinya yakni bagian tengah garis gawang.

Seperti yang tertulis di botol Pickford, Maddison benar-benar menembak ke arah tengah.

Sudah dipersiapkan

Sebagai kiper, Jordan Pickford telah menyiapkan segala kemungkinan yang akan ia hadapi di lapangan, termasuk saat tim lawan mendapat penalti.

Selepas laga kontra Leicester, Pickford mengungkapkan bahwa membuat catatan soal penalti lawan adalah "pekerjaan rumah" baginya.

"Saya mengerjakan pekerjaan rumah saya," kata penjaga gawang berusia 29 tahun itu kepada Sky Sports.

"Saya menelepon dia (James Maddison) dan menanyakan ke mana saya harus bergerak. Dia adalah pemain bagus dan mengharapkan saya untuk meninggalkan posisi. Namun, saya menggertaknya dua kali dan mendapatkan arahnya," ungkap Pickford.

Meski masih terpaku di peringkat ke-19 dengan nilai 29, tambahan satu poin itu membuat The Toffees kini hanya berjarak satu angka dari Leeds yang menghuni peringkat ke-17 alias batas aman degradasi.

Jika pada akhir musim nanti Everton dapat lolos dari jurang degradasi, ada baiknya mereka berterima kasih kepada botol sakti Jordan Pickford yang ikut membantu meraih satu poin di kandang Leicester.

https://www.kompas.com/sports/read/2023/05/03/04500068/botol-sakti-pickford-yang-bisa-menyelamatkan-everton

Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke