Roberto Martinez Mundur Usai Belgia Tersingkir dari Piala Dunia 2022

KOMPAS.com - Belgia, sudah jatuh tertimpa tangga. Sudah tersingkir dari Piala Dunia 2022, kini ditinggal pelatihnya, Roberto Martinez.

Tepat setelah Belgia gagal lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022, Roberto Martinez mengumumkan mundur dari kursi kepelatihan.

"Roberto Martinez telah mengumumkan bahwa dia berhenti menjadi pelatih kepala timnas Belgia atau Red Devils," tulis akun resmi Federasi Sepak Bola Belgia di Twitter.

Belgia gagal meraih kemenangan pada laga terakhir babak penyisihan Grup F Piala Dunia 2022.

Alhasil, Belgia harus puas finis di urutan ketiga klasemen Grup F dengan raihan 4 poin.

The Red Devils sejatinya digadang-gadang bakal lolos ke fase gugur Piala Dunia 2022 jika melihat lawan-lawannya di grup, yakni Kroasia, Kanada, dan Maroko.

Akan tetapi, kejutan datang dari Maroko. Belgia kalah dari negara asal Benua Afrika dengan skor 0-2.

Setelah kekalahan tersebut, para pemain Belgia seakan saling menyalahkan.

Akan tetapi, pada dasarnya pernyataan mereka sama. Yakni mengakui bahwa skuad The Red Devils tak lagi muda.

Generasi emas yang diisi seperti Kevin De Bruyne, Eden Hazard, Thomas Meunir, Romelu Lukaku, hingga Thibaut Courtois, sudah memasuki masa kepala tiga.

Bukan hal yang mengejutkan jika mereka kalah saing dengan peserta Piala Dunia 2022 yang masih muda.

Sementara soal keputusan Roberto Martinez, pakar transfer pelatih dan pemain, Fabrizio Romano, telah memprediksinya.

"Roberto Martinez meninggalkan Belgia, laga lawan Kroasia adalah yang terakhir baginya sebagai pelatih kepala," tulis Fabrizio Romano di Twitter.

"Keputusannya sudah dibuat sebelum turnamen (Piala Dunia 2022) dan itu terkonfirmasi," ungkap dia.