Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jepang dan Para Didikan Jerman yang Gemilang

KOMPAS.com - Kejutan kembali terjadi pada laga perdana Piala Dunia 2022. Jepang berhasil menaklukkan Jerman untuk kali pertama dengan skor akhir 2-1.

Pada babak pertama, Jepang begitu rapat di belakang. Mereka kalah dominasi dalam penguasaan bola dari Jerman.

Hingga pada menit ke-33, Ilkay Guendogan berhasil menjebol gawang tim Samurai Biru lewat titik putih.

Kemudian pada babak kedua mereka tampil berbeda. Pasukan Hajime Moriyasu lebih agresif dan berani menekan lawan.

Hingga pergantian yang dilakuakn Hajime Moriyasu berbuah manis. Dia menghabiskan lima kuota pergantian pada babak kedua.

Hajime Moriyasu membawa 26 pemain ke Piala Dunia 2022, 20 di antaranya berkarier di Eropa.

Lebih tepat lagi, delapan dari mereka saat ini berkarier di Jerman. Mereka adalah:

  1. Takumi Asano (VFL Bochum)
  2. Ritsu Doan (Freiburg)
  3. Ao Tanaka (Dusseldorf)
  4. Daichi Kamada (Frankfurt)
  5. Wataru Endo (Stuttgart)
  6. Hiroki Ito (Stuttgart)
  7. Kou Itakura (Borussia MG)
  8. Maya Yoshida (Schalke)

Takumi Asano dan Ritsu Doan menjadi pahlawan saat Jepang mengalahkan Jerman 2-1 pada laga perdana Grup E Piala Dunia 2022.

Meski tampil sebagai pemain pengganti, mereka bisa memberikan sejarah bagi Samurai Biru.

Jerman dan didikan asal Jepang

Tak sedikit pesepak bola asal Jepang yang berkarier di Jerman. Selain delapan nama di atas, beberapa nama lainnya juga pernah merasakan didikan ala Jerman.

Seperti halnya Hiroki Sakai. Dia pernah empat tahun berkarier di Jerman bersama Hannover 96.

Dikutip dari laman resmi Bundesliga, alasan banyak pemain Jepang yang mencari ilmu di Jerman tak lepas dari cerita historis pemain-pemain lama.

Banyak kisah sukses legenda Jepang yang berhasil moncer di Liga Jerman atau Bundesliga.

Situs resmi Bundesliga mencontohkan sosok Makoto Hasebe, Yasuhiko Okudera, dan Shinji Kagawa.

Mereka dipuji-puji pencinta Bundesliga dan dicap sebagai sosok legenda untuk klub masing-masing.

Kesuksesan mereka menarik perhatian pesepak bola Jepang.

Di lain sisi, gaya bermain di Jerman cocok dengan pemain Negeri Sakura kebanyakan, yakni tak banyak duel fisik dan mengandalkan tim daripada individu.

"Para pemain Jepang terutama adalah para pekerja keras dan berorientasi target. Ketika mereka tiba di Jerman, mereka hanya punya satu tujuan, untuk sukses," kata Guido Buchwald di Four Four Two.

https://www.kompas.com/sports/read/2022/11/24/07200038/jepang-dan-para-didikan-jerman-yang-gemilang

Terkini Lainnya

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Arne Slot Serupa Juergen Klopp, Diyakini Sukses di Liverpool

Liga Inggris
Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Simone Inzaghi Raih Penghargaan Pelatih Terbaik Liga Italia 2023-2024

Liga Italia
AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

Liga Italia
Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Malaysia Masters 2024: Dejan/Gloria Kalah, Telur Belum Pecah

Badminton
Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Barcelona Resmi Pecat Xavi, Hansi Flick Kandidat Kuat Pengganti

Liga Spanyol
Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Jadwal Man City Vs Man United di Final Piala FA, Adu Taktik Guardiola-Ten Hag

Liga Inggris
Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

Liga Italia
Jay Idzes 'Berisik' Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Jay Idzes "Berisik" Saat Main di Timnas Indonesia, Tekad Bawa Garuda Mendunia

Timnas Indonesia
Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Tiket Final Liga 1 Persib Vs Madura United Ludes, Bojan Hodak Sampaikan Pesan Penting

Liga Indonesia
Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Man City Vs Man United, Foden dan Haaland Ganas di Derbi Manchester

Liga Inggris
Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Kandas di Malaysia Masters, Tekad Rehan/Lisa Lebih Baik di Indonesia Open 2024

Badminton
Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Prediksi Skor Man City Vs Man United di Final Piala FA

Liga Inggris
Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Menyelamatkan Karier Ten Hag di Stadion Wembley

Liga Inggris
Resmi, AC Milan Berpisah dari Stefano Pioli

Resmi, AC Milan Berpisah dari Stefano Pioli

Liga Italia
Rekap Hasil Malaysia Masters: Indonesia Punya Satu Wakil di Semifinal

Rekap Hasil Malaysia Masters: Indonesia Punya Satu Wakil di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke