6 Proses Terjadinya Gol dalam Sepak Bola

KOMPAS.com - Tujuan permainan sepak bola adalah mencetak gol sebanyak-banyaknya.

Pemenang dalam permainan sepak bola yakni tim yang paling banyak mencetak skor atau gol dibandingkan lawan.

Untuk mencetak gol ke gawang lawan, ada enam proses yang dapat digunakan.

Berikut enam cara mencetak gol atau proses terjadinya gol dalam sepak bola:

6 Proses Terjadinya Gol

Proses terjadinya gol adalah suatu keadaan yang tercipta di mana bola sepenuhnya melewati garis gawang.

Garis gawang terbentang di antara tiang gawang dan tepat di bawah mistar.

Gol dinyatakan sah asalkan sebelum itu tidak terjadi pelanggaran terhadap peraturan permainan yang dilakukan oleh tim yang memasukkan gol.

Heading

Heading adalah teknik menyundul. Artinya, gol diciptakan lewat sundulan kepala.

Perkenaan bola saat melakukan sundulan kepala adalah dahi.

Heading atau menyundul biasanya tercipta setelah pemain melakukan duel di udara untuk menggapai bola di atas.

Tendangan Bebas Langsung

Tendangan bebas langsung adalah upaya menciptakan gol dari titik di luar kotak penalti yang diberikan oleh wasit karena adanya pelanggaran.

Istilah tendangan bebas langsung disebut direct free-kick.

Tendangan bebas langsung bertujuan untuk menendang langsung ke arah gawan lawan dan bertujuan untuk mencetak gol secara langsung.

Tendangan bebas langsung bisa juga menghasilkan gol tanpa melewati sentuhan pemain lain terlebih dahulu, dengan catatan eksekutor berhasil mengarahkan bola ke gawang sesuai keinginan.

Tendangan bebas tidak langsung artinya pemain tidak bisa mencetak gol secara langsung. Artinya, harus ada sentuhan pemain lain setelah bola ditendang sebelum terjadi gol.

Istilah tendangan bebas tidak langsung disebut juga dengan indirect free-kick.

Indirect free-kick adalah tendangan yang tidak ditendang ke gawang lawan melainkan dioper ke rekan satu tim alias tidak bertujuan untuk langsung mencetak gol. Atau dengan kata lain, pelanggaran yang dilakukan pihak lawan jauh dari kotak penalti.

Tendangan Penalti

Tendangan penalti adalah tendangan yang berjarak 11 meter dari arah gawang. Biasanya diberikan ketika lawan melakukan pelanggarang di area kotak penalti mereka sendiri.

Tendangan penalti adalah suatu tendangan ke arah gawang dan yang wajib mempertahankan gawang adalah kiper seorang.

Tendangan di Luar Kotak Penalti

Tendangan di luar kotak penalti adalah tendangan jarak jauh.

Tendangan jarak jauh bisa dilakukan baik secara kerja sama dengan rekan lain atau dengan individu.

Sepakan di luar kotak penalti membutuhkan tenaga lebih banyak agar bola mengarah ke gawang dengan keras dan cepat.

Tendangan di Dalam Kotak Pinalti

Sama halnya dengan tendangan jarak jauh, tendangan di dalam kotak penalti dapat dilakukan baik secara kerja sama dengan rekan lain atau dengan individu.

Hanya saja, dilakukan di dalam area kotak penalti tim lawan.

Jika dilakukan secara kerja sama, pemain harus bisa mencari ruang kosong untuk mencari celah pertahanan tim lawan.

Sementara jika dilakukan secara individu, pemain tersebut membutuhkan skil yang cukup mumpuni untuk bisa melewati lebih dari satu pemain lawan.