Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penghargaan FIFA untuk Pencetak Gol Terindah

KOMPAS.com - Sepak bola seringkali menyajikan gol-gol yang cantik, indah, dan tak terduga.

Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) memberikan penghargaan bagi para pemain yang mampu membuat gol indah setiap tahunnya.

Penghargaan FIFA untuk pencetak gol terindah disebut Puskas Award.

Hanya ada satu pemain yang bisa mendapatkan penghargaan tersebut tiap tahunnya. Mereka tidak dilatar belakangi oleh gender, klub, hingga asal negara.

Penghargaan Puskas Award bukan hanya melihat dari segi keindahan, tetapi juga arti gol tersebut bagi tim.

Gol yang tercipta dengan indah untuk kemenangan tim pada menit-menit akhir tentu lebih bermakna.

Pada tahun 2021, pemenang Puskas Award adalah Erik Lamela dari timnas Argentina yang masih berseragam Tottenham Hotspur kala itu.

Dia mencetak gol dengan teknik rabona dengan hasil sepakan datar mengarah ke tiang jauh melewati sela-sela di antara dua kaki pemain Arsenal.

Bukan hanya indah, gol Erik Lamela sangat berarti dalam derbi London Utara, Tottenham vs Arsenal.

Asal-usul Puskas Award

Pemberian nama Puskas Award tentu saja tidak sembarangan, ada alasan dan sejarah di baliknya.

Dilansir dari situs resmi FIFA, penghargaan Puskas Award ini dibuat pada tahun 2009.

Alasan dibuatnya penghargaan ini adalah untuk menghormati mendiang Ferenc Puskas yang meninggal dunia pada tahun 2006 silam.

Ferenc Puskas adalah mantan bintang tim nasional Hongaria selama era tahun 1950-an dan Real Madrid (1958-1966). 

Tercatat selama membela negaranya Hongaria di level internasional Ferenc Puskas mengemas 84 gol dari 85 pertandingan.

Sementara selama berseragam Real Madrid, Puskas mencetak 199 gol dari 226 laga. 

Adapun Ferenc Puskas meninggal pada tanggal 17 November 2006 karena pneumonia dan dimakamkan di Budapest.

Untuk menghormati mendiang Puskas, FIFA kemudian membuatkan penghargaan bernama Puskas Award.

Nama penghargaan ini telah mendapat persetujuan dari keluarga Puskas.

"Penting untuk menjaga ingatan mereka terhadap pesepak bola hebat yang telah meninggalkan jejak dalam sejarah kita," kata mantan Presiden FIFA Sepp Blatter pada tahun 2009, seperti dikutip dari Goal International.

"Puskas bukan hanya pemain dengan bakat besar yang memenangkan banyak penghargaan, tetapi juga pria yang luar biasa."

"Oleh karena itu, FIFA dengan senang hati memberikan penghormatan kepadanya dengan mendedikasikan penghargaan ini untuk mengingat dirinya."

https://www.kompas.com/sports/read/2022/10/16/01000058/penghargaan-fifa-untuk-pencetak-gol-terindah

Terkini Lainnya

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Saat Shin Tae-yong Pilih Tak Hadir di Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Hasil Drawing ASEAN Cup 2024, Timnas Indonesia Segrup dengan Vietnam

Timnas Indonesia
Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Calvin Verdonk dan Jens Raven Diperkirakan Bisa Bermain di Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Brighton Dekati Kieran McKenna untuk Gantikan De Zerbi

Liga Inggris
Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Mohamed Salah Beri Sinyal Bertahan di Liverpool, Masih Haus Trofi

Liga Inggris
Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Kunci Sukses Penerapan VAR di Indonesia Ternyata karena Komunikasi Intens dengan FIFA

Liga Indonesia
Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Como 1907, Sentuhan Indonesia dalam Wajah Internasional Serie A

Liga Italia
Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Link Live Streaming Drawing Piala AFF 2024, Mulai 14.00 WIB

Timnas Indonesia
Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Arne Slot Belajar dari Guardiola, Bisa Hibur Liverpool seperti Klopp

Liga Inggris
Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Juventus Tahan Bologna, Makna Pelukan Montero dan Thiago Motta

Liga Italia
Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Marc Klok Kecewa Tak Masuk Timnas Indonesia, Hormati Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Borneo FC Gagal Kawinkan Gelar, Pesut Etam Butuh Kedalaman

Liga Indonesia
AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai 'Nopetegui'

AC Milan Cari Pengganti Pioli, De Zerbi Menarik Hati Usai "Nopetegui"

Liga Italia
Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Alasan Liverpool Perkenalkan Arne Slot sebagai Pelatih, Bukan Manajer

Liga Inggris
Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Daftar Skuad Argentina untuk Copa America 2024: Messi Ada, Tanpa Dybala

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke