KOMPAS.com - Jika edisi sebelumnya menjadi momen perkenalan Pele, Piala Dunia 1962 adalah panggung Garrincha. Untuk kali kedua, Brasil naik takhta juara dunia.
Piala Dunia edisi ketujuh pada 1962 kembali ke Amerika Selatan. Chile menjadi tuan rumah dan Brasil tampil sebagai juara bertahan.
Empat tahun sebelumnya di Swedia, Selecao keluar sebagai jawara yang diwarnai dengan debut Pele di Piala Dunia pada usia 17 tahun.
Akan tetapi, pada Piala Dunia 1962, Pele mengalami cedera usai laga kedua fase grup kontra Cekoslowakia.
Ketika Pele menepi, "Si Malaikat Berkaki Bengkok" Garrincha muncul sebagai bintang utama timnas Brasil.
Brasil Masih Perkasa
Piala Dunia 1962 di Chile diikuti oleh 16 tim. Eropa mengirimkan wakil terbanyak yakni 10 tim.
Ke-16 tim peserta Piala Dunia 1962 adalah Chile (tuan rumah), Brasil (juara bertahan), Meksiko, Argentina, Kolombia, Uruguay, Bulgaria, Cekoslowakia, Inggris, Hongaria, Italia, Uni Soviet, Spanyol, Swiss, Yugoslavia, dan Jerman (kala itu masih Jerman Barat).
Dengan 16 tim peserta, Piala Dunia 1962 dibagi menjadi empat grup dengan masing-masing grup berisi empat tim.
Pembagian grup Piala Dunia 1962 adalah sebagai berikut.
Setelah melewati babak penyisihan grup, delapan tim yang lolos ke fase gugur adalah Uni Soviet, Yugoslavia, Jerman, Chile, Brasil, Cekoslowakia, Hongaria, dan Inggris.
Brasil yang menjadi juara Grup 3 menghadapi Inggris pada perempat final.
Selecao menang 3-1 dengan Garrincha mencetak dua gol dan Vava satu gol.
Brasil terus melaju. Pada semifinal, Selecao yang kala itu dilatih Aymore Moreira bersua tuan rumah Chile.
Bertanding di Stadion Nasional, Santiago, dengan disaksikan lebih dari 76.000 penonton, Brasil mampu menjungkalkan Chile dengan skor 4-2.
Garrincha dan Vava kembali menjadi bintang. Mereka sama-sama memborong dua gol.
Kemenangan atas Chile membawa Brasil lolos ke partai final. Lawan mereka adalah Cekoslowakia.
Adapun pada laga semifinal lainnya, Cekoslowakia sukses menekuk sesama tim Eropa, Yugoslavia, dengan skor 3-1.
Kala itu, Cekoslowakia dimotori oleh gelandang legendaris, Josef Masopust.
Sementara itu, Brasil masih diperkuat oleh pemain-pemain berpengalaman yang empat tahun sebelumnya ikut membantu meraih gelar juara di Swedia.
Pada saat itu, Selecao memiliki nama-nama top seperti Djalma Santos, Mario Zagallo, dan tentu saja Garrincha.
Partai final Piala Dunia 1962 dilangsungkan di Stadion Nasional pada 17 Juni 1962.
Josef Masopust membawa Cekoslowakia unggul ketika laga baru berjalan 15 menit.
Namun, Brasil bisa cepat membalas lewat aksi Amarildo.
Zito membawa Selecao membalikkan keadaan dengan menjebol gawang Cekoslowakia pada menit ke-69.
Vava lantas mengunci kemenangan Selecao atas Cekoslowakia melalui golnya menit ke-78.
Vava dan Garrincha sama-sama mengemas empat gol sepanjang turnamen. Brasil pun meraih gelar juara Piala Dunia sekaligus menjadi tim kedua yang mampu mempertahankan trofi setelah Italia pada 1934 dan 1938.
https://www.kompas.com/sports/read/2022/09/29/10000068/kilas-balik-piala-dunia-1962--panggung-garrincha-brasil-kembali-naik