Setelah 266 Hari, Timnas Indonesia Kembali Kebobolan 2 Gol

KOMPAS.com - Lini pertahanan timnas Indonesia masih menjadi sorotan bagi pelatih Shin Tae-yong.

Kendati meraih kemenangan 3-2 dalam laga persahabatan Indonesia vs Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9/2022), skuad Garuda masih butuh evaluasi.

Lini pertahanan jadi sorotan utama dari evaluasi Shin Tae-yong.

Sebab, skuad Garuda kebobolan pada menit awal. Selain itu, transisi negatif atau dari menyerang ke bertahan belum efektif.

Indonesia kebobolan lebih dulu berkat gol Rangelo Janga pada menit ke-7 yang mendapat bola liar usai memantul dari tiang gawang.

Kemudian, gol kedua Curacao lewat kaki Juninho Bacuna (25') tepat beberapa detik setelah Indonesia gagal menyerang.

"Banyak hal yang menyusahkan kita sampai kebobolan gol pertama," kata Shin Tae-yong usai laga Indonesia vs Curacao.

"Jadi untuk membuat organisasi pertahanan lebih baik perlu waktu. Tapi kami memang kurang untuk latihan defence," ungkap pelatih asal Korea Selatan itu.

Kebobolan 2 Gol Lagi

Kali terakhir timnas Indonesia merasakan kebobolan dua gol yakni pada partai final Piala AFF 2020 leg kedua, 1 Januari 2022, yang berakhir dengan skor 2-2 di Singapura.

Setelah laga tersebut, Indonesia melewati enam laga hanya dengan kebobolan 3 gol.

Berikut enam laga tersebut:

Melihat hasil tersebut, Indonesia maksimal kebobolan satu gol, yakni saat melawan Timor Leste, Kuwait, dan Yordania. Dengan kata lain, setelah 266 hari lamanya Indonesia kembali merasakan kebobolan dua gol.

Kini catatan itu dicoret sedikit kendati Shin Tae-yong masih memberikan Indonesia kemenangan.

"Memang ada beberapa kali kesalahan, itu akan lebih fokus untuk memperbaikinya," ujar dia.