KOMPAS.com - Striker Manchester City, Erling Haaland, terus menjadi perbincangan berkat performa epiknya di pentas Liga Champions.
Pada laga terakhir, Man City vs Borussia Dortmund, dia kembali mencetak gol.
Gol tersebut merupakan gol kemenangan Man City sekaligus pembuktian kepada mantan.
Hebatnya lagi, Erling Haaland mencetak gol lewat kondisi yang tak masuk akal.
Kaki kirinya mampu menyambut umpan ciamik Joao Cancelo setinggi dua meter. Ketinggian yang sejatinya cocok untuk kepala, tetapi diterapkan dengan kaki sembari terbang.
Banyak pihak membicarakan Erling Haaland berkat gol tersebut. Begitu juga dengan rekor sang pemain.
Berdasarkan catatan ESPN, dia telah membuat 26 gol dari 22 penampilannya di Liga Champions dengan berbagai klub.
Dia juga telah menyumbangkan total 13 gol untuk Man City hanya dalam waktu satu bulan di awal musim.
Mereka adalah Ajax Amsterdam dan Manchester City. Sementara 10 gawang lainnya pernah dia sobek-sobek.
Sevilla menjadi lahan empuk Erling Haaland dengan kebobolan enam kali. Tepatnya dua gol saat membela Man City, dan empat gol kala berseragam Borussia Dortmund.
Usianya yang masih muda membuat dirinya menjadi sosok kandidat pengganti era Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Andai tak mengalami masalah pada fisiknya, Erling Haaland bakal muncul sebagai monster di hadapan lawan.
Tingginya yang menjulang, kecepatan lari, hingga sepakan keras kaki kirinya bisa jadi momok.
Tidak lupa arahan Pep Guardiola di Man City, bisa membuat bakat Erling Haaland semakin menyilaukan.
https://www.kompas.com/sports/read/2022/09/15/05450088/hanya-2-dari-12-gawang-yang-tak-sanggup-dijebol-haaland-di-liga-champions