Ketika Anggota DPR Ajukan Diri Jadi Guru Jordi Amat dan Sandy Walsh...

KOMPAS.com - DPR RI memberikan lampu hijau dalam proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh, Senin (29/8/2022).

Komisi III DPR RI menyetujui dengan langkah PSSI dan Kemenpora untuk memberikan status Warga Negara Indonesia (WNI) kepada Jordi Amat (Spanyol) dan Sandy Walsh (Belanda).

"Komisi III DPR dapat menyetujui pemberian keawarganegaraan Republik Indonesia atas nama Jordi Amat Maas dan Sandy Henny Walsh," kata Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto saat membacakan hasil rapat bersama PSSI dan Menpora, Senin (29/8/2022).

Bersamaan dengan keputusan tersebut, Sandy Walsh dan Jordi Amat memiliki kesempatan debut bersama timnas Indonesia pada FIFA Matchday bulan September.

"Pada 24 dan 27 (September) ada FIFA Matchday kita ingin melawan Curacao (ranking ke-84 FIFA). PSSI ingin sebelum FIFA Matchday dua pemain itu bisa menjadi Warga Negara Indonesia (WNI)," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dikutip laman resmi federasi.

Terlepas dari hal tersebut, ada momen menarik saat rapat keputusan itu dibuat.

Salah satu anggota Komisi III DPR RI, Sari Yuliati "menggoda" kedua pemain itu dengan mengajukan diri sebagai guru Bahasa Indonesia.

"Sebagai orang Indonesia, kalian harus berbicara menggunakan bahasa Indonesia dengan lancar," kata Sari Yuliati.

"Jika kalian mengalami kesulitan, saya akan bersiap-siap untuk menjadi guru kalian," ujar dia melanjutkan.

Pernyataan itu kemudian disambut dengan senyuman Jordi Amat dan Sandy Walsh.

Tidak hanya kepada Jordi Amat dan Sandy Walsh, tetapi juga mengajukan diri langsung ke Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

"Kepada pak Ketua PSSI, saya mungkin bisa jadi anggota bapak untuk sebagai mentor bahasa Indonesia untuk pemain naturalisasi lainnya," ujar dia sembari penuh senyuman.

Selain kejadian tersebut, Jordi Amat dan Sandy Walsh ditantang untuk melafalkan Pancasila.

Keduanya masih kesulitan berbahasa Indonesia, tetapi mereka mampu merampungkan isi Pancasila.