Playoff IBL 2022, Pelatih Prawira Ungkap Penyebab Kecolongan di Kuarter Akhir

BANDUNG, KOMPAS.com - Prawira Bandung harus mengakui keunggulan Dewa United Surabaya di gim ketiga Playoff Indonesian Basketball League (IBL), Minggu (14/8/2022) di GOR C-Tra Arena.

Menang dramatis, Dewa United membalas kekalahan dari Prawira pada gim pertama yang digelar Sabtu (13/8/2022).

Prawira Bandung sebenarnya terus berada di atas angin dengan memenangkan tiga kuarter  27-16, 41-32, dan 60-53.

Pertarungan sengit justru terjadi di kuarter terakhir. Terus berada di bawah tekanan lawan, free throw Kaleb Ramot membawa Dewa United menyamakan angka 72-72.

Prawira sempat kembali memimpin lewat free throw Reza Fahdani, namun jelang waktu habis lay up Jamarr Andre Johnson menyamakan lagi angka 74-74.

Pertandingan dilanjutkan lewat babak perpanjangan waktu. Kejar mengejar poin terjadi di kuarter tambahan ini.

Zoran Talley Jr dan Kaleb membawa Dewa United berbalik unggul 80-76. Namun skor kembali sama di poin 84-84 setelah Abraham Damar berhasil melakukan three point.

David Vincent Seagers buat Dewa United unggul lebih jauh di poin 87-84, kemenangan Dewa United akhirnya ditutup oleh poin dari Kaleb yang melakukan free throw, skor akhir 89-84 untuk kemenangan Dewa United.

Pelatih Prawira Bandung, David Singleton, mengatakan meski kalah timnya sebenarnya bermain menyerang. Itu terbukti dengan keunggulan Prawira di tiga kuarter.

“Kami kalah, bukan karena tidak menyerang. Kami mengawali game dengan bermain menyerang. Kami melakukan banyak serangan dan menjalani apa yang sudah seharusnya dilakukan,” ungkap Singleton.

Menurut pelatih yang akrab disapa Dave ini, timnya kalah justru di tambahan waktu. Dewa United bermain lebih agresif di fase akhir dan banyak memanfaatkan transisi. 

“Kami kalah di additional time karena lawan lebih agresif di akhir, mereka banyak memanfaatkan transisi,” sebut Dave.

Hasil ini membuat kedua tim harus menentukan nasib mereka di gim ketiga yang akan digelar Selasa (16/8/2022) di venue sama.

Prawira Bandung tidak akan menyerah dan bertekad mengalahkan Dewa United di pertandingan penentuan nanti guna meraih tiket semifinal IBL 2022.

“Ini hasil yang tidak kami harapkan dan kami akan mempersiapkan laga ketiga. Tentunya, kami harus lebih baik ketika punya bola. Kami tidak akan menyerah dan harus berjuang,” tekadnya.