Hasil Malaysia Masters 2022: Tommy Takluk dari Tunggal Tua India

KOMPAS.com - Tommy Sugiarto gagal menjadi tunggal putra pertama Indonesia yang mampu lolos ke 16 besar Malaysia Masters 2022.

Tommy baru saja kalah dari tunggal putra 35 tahun asal India, Parupalli Kashyap, pada babak 32 besar Malaysia Masters 2022, Rabu (6/7/2022) sore WIB.

Dia takluk lewat rubber game 21-16, 16-21, dan 16-21 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.

Hasil Malaysia Masters 2022 tersebut membuat Parupalli Kashyap harus bertemu dengan pemenang Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) dengan Kenta Nishimoto (Jepang).

Tommy Sugiarto tampil dominan sejak awal gim babak pertama. Kendati masih bisa diimbangi lawan, tetapi tunggal putra Indonesia itu mampu membuat Parupalli Kashyap kerepotan.

Tommy sempat unggul 5-2 sebelum disamakan menjadi 7-7 lalu 9-9.

Namun, dua poin beruntunnya membuat Tommy mengamankan 11-9 pada interval. Setelah itu, permainannya semakin konsisten.

Smes silang Tommy bikin lawan jatuh bangun. Dia unggul jauh 16-11.

Kesalahan lawan juga membuat Tommy kian menjauh. Hasilnya wakil Indonesia menang 21-16 pada gim pertama.

Beranjak ke gim kedua, permainan Tommy tak senikmat seperti sebelumnya. Dia kerap memberikan bola tanggung ke lawan.

Pengembaliannya juga tak semulus seperti gim pertama. Tommy langsung tertinggal 3-9 pada awal gim.

Tommy sempat mengejar ketertinggalan, tetapi lawan mencapai skor 11 lebih dulu saat interval. Tommy tertinggal tiga angka.

Setelah interval, permainan wakil Indonesia belum begitu banyak berubah. Dia tertinggal 10-16.

Parupalli Kashyap memenangi gim kedua dengan skor 21-16.

Tommy mengawali gim penentu dengan unggul 3-0 berkat unforced error lawan. Namun, Parupalli berhasil membalikkan keadaan menjadi 4-3.

Pada awal gim, Tommy lebih banyak bermain bertahan. Dia jarang sekali mengeluarkan smes, melainkan hanya penempatan.

Namun, Tommy tampil agresif jelang interval. Dalam posisi tertinggal 6-7, lima poin beruntunnya membuat unggul pada jeda, yakni 11-7.

Usai pindah lapangan, Tommy tampak kesulitan mengontrol shuttlecock. Di sisi lain, lawan kian agresif.

Parupalli sempat berbalik unggul 12-11. Tetapi setelah itu Tommy "diuntungkan" dengan tiga kesalahan lawan.

Parupalli sempat berbalik unggul 12-11. Tetapi setelah itu Tommy "diuntungkan" dengan tiga kesalahan lawan.

Keagresifan Parupalli membuat Tommy tak berdaya jelang akhir laga. Wakil Indonesia tertinggal 14-18.

Kesalahan Tommy menutup laga untuk kemenangan Parupalli dengan skor akhir 21-16.