Menpora Zainudin Amali Apresiasi Pengurus Baru Hipmi Golf Club Indonesia

KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menghadiri acara ulang tahun ke-50 Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) di Lapangan Golf Sentul Highland, Bogor, Selasa (14/6/2022).

Acara tersebut juga dihadiri oleh Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari dan Ketua BPP HIPMI Mardani H. Maming

Dalam kesempatan itu, Zainudin Amali, Raja Sapta Oktohari, dan Mardani H. Maming membuka turnamen golf dan pelantikan Hipmi Golf Club Indonesia (HGCI) masa bakti 2022-2025.

Zainudin Amali mengapresiasi pengurus baru HGCI, yang saat ini dinakhodai oleh Alvin Kennedy, menggantikan pengurus lama Ferry J Kono.

Menpora juga melayangkan pujian kepada Ferry J Kono yang pernah memimpin HGCI (periode 2016-2018) dan Raja Sapta Oktohari yang pernah menjadi ketua Hipmi (periode 2011-2014).

“Saya merasa bergembira, ditengah-tengah pengurus HIPMI khususnya para Golfer," kata Zainudin Amali dalam rilis Hipmi yang diterima Kompas.com, Rabu (15/6/2022).

"Terima kasih kepada Raja Sapta Oktohari dan Ferry Kono karena prestasi Indonesia yang sangat memuaskan di Sea Games Vietnam lalu,” imbuhnya.

“Keberhasilan Pak Okto dan Pak Ferry luar biasa, atlet yang dikirim ke SEA Games Vietnam 2021 berkurang namun prestasi naik,” ucap Zainudin Amali.

Berikut susunan pengurus HGCI 2022-2025 yang dilantik oleh Sekjen BPP HIPMI Bagas Adhadirga dan di saksikan oleh Ketua Bidang X BPP Hipmi Harmen Saputra dan Dewan Kehormatan HGCI Reza Rajasa:

• Ketua: Alvin Kennedy
• Sekretaris: Hilda Kusuma Dewi. S Kom
• Bendahara: Anta Ginting
• Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaaan dan Kelembagaan: Axcel Narang
• Ketua Bidang Pertandingan: Felix Daniel Lawalata, BBA, MSc.
• Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga: Ronald Denoray
• Ketua Bidang Pembinaan: Fathul Nugroho, MPP
• Ketua Bidang Media dan Promosi: dr. Rose Yunita
• Ketua Bidang Kesehatan: Dr.dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK(K)
• Ketua Bidang Sponsorship: Andi Arini
• Ketua Bidang Sarana dan Prasarana: Mia Nafisa