Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tujuan Pola Serangan Separuh Lapangan dalam Bola Basket

KOMPAS.com - Pola penyerangan bertujuan untuk menciptakan peluang dan memasukkan bola ke keranjang (ring) lawan sebanyak-banyaknya.

Dalam kata lain, pola penyerangan bertujuan untuk menciptakan poin.

Salah satu pola penyerangan dalam bola basket adalah pola serangan separuh lapangan.

Tujuan pola serangan separuh lapangan pada permainan bola basket adalah memeroleh peluang tembakan sebanyak mungkin.

Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMA/MA Kelas XII buatan Joko Sumpeno dan Dedy Joko Budi Santoso, serangan separuh lapangan dilakukan di antara garus separuh lapangan dan ring basket lawan.

Pola penyerangan ini bertujuan untuk menghasilkan peluang tembakan sebanyak mungkin.

Agar berhasil menerapkan pola ini diperlukan kesabaran, ketekunan, dan disiplin, penerapan cara membayangi, memotong, dan mengumpan yang tepat.

Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam serangan separuh lapangan:

Hanya seorang pemain penyerang yang menguasai bola.

Keempat pemain lain yang tidak menguasai bola harus aktif dan bekerja sama sebagai sebuah tim penyerang.

Selain dua hal tersebut, penyelesaian akhir dalam setiap pola penyerangan dalam bola basket adalah shooting atau menembak.

Semakin bagus akurasi pemain melakukan shooting, kian banyak pula bola yang masuk ke dalam ring lawan.

Hasilnya, semakin banyak juga poin yang didapat oleh tim nantinya.

Cara melakukan tembakan menggunakan dua tangan sejatinya tidak jauh berbeda dengan teknik tembakan satu tangan.

Hanya saja, dalam teknik ini tembakan dilakukan dengan menggunakan dua tangan.

https://www.kompas.com/sports/read/2022/04/06/22220088/tujuan-pola-serangan-separuh-lapangan-dalam-bola-basket

Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke