Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ironi Gareth Bale di Real Madrid: Dulu Dipuji, Kini Dicaci

KOMPAS.com - Empat tahun lalu, Gareth Bale dipuji sebagai pahlawan Real Madrid. Kini, winger asal Wales itu justru dicaci oleh pendukungnya sendiri.

Sebuah kejadian tak mengenakkan dialami Gareth Bale usai menjalani latihan bersama Real Madrid di Valdebebas, Jumat (19/11/2021) waktu setempat.

Menurut laporan Marca, Bale mendapat sorakan dari para pendukung Los Blancos ketika keluar dari Valdebebas.

Bahkan, dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter @BlancosCentral, pemain yang kini berusia 32 tahun itu mendapatkan ujaran yang tak pantas dari seorang penggemar Real Madrid.

Apa yang dialami Gareth Bale itu adalah sebuah ironi. Sebab, empat tahun lalu ia adalah pahlawan di balik keberhasilan Los Blancos merajai Eropa.

Pada final Liga Champions musim 2017-2018, dua gol Bale membuat Real Madrid mengalahkan Liverpool dengan skor 3-1.

Los Blancos pun sukses mencetak hat-trick, juara Liga Champions tiga musim beruntun.

Adapun, selama berseragam Real Madrid, Bale turut membantu klub raksasa Liga Spanyol itu meraih empat gelar Si Kuping Besar.

Satu titel Liga Champions lainnya yakni pada musim 2013-2014 yang merupakan musim pertama Bale bermain untuk Los Blancos.

Akan tetapi, deretan gelar bergengsi termasuk empat trofi Liga Champions dan dua La Liga kini hanya menjadi kenangan bagi seorang Gareth Bale.

Eks pemain Tottenham Hotspur itu seperti tak diterima lagi di Real Madrid. Hal ini bisa dilihat dari ulah pendukung Los Blancos yang memberikan cacian tepat di hadapannya.

Sebuah ironi yang menyedihkan bagi Bale, pemain yang pernah menjadi pembelian termahal Real Madrid.

Ekspresi kekesalan penggemar Real Madrid kepada Bale memang bisa dipahami. Sebab, dalam kurun waktu empat musim terakhir kontribusi sang pemain memang menurun.

Musim ini, Bale bahkan baru bermain tuga pertandingan Liga Spanyol dengan kontribusi satu gol.

Ia pun sempat dipinjamkan ke klub lamanya, Tottenham Hotspur, pada musim lalu.

Selain performa yang menurun, Bale juga dianggap lebih memprioritaskan timnas Wales daripada Real Madrid.

Status Gareth Bale saat ini sebenarnya masih adalam periode perawatan cedera lutut sejak akhir Agustus lalu. Akan tetapi, ia justru tampil bersama timnas Wales saat melawan Belarusia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022, dua pekan lalu.

Alhasil, Bale pun mendapatkan cedera baru usai jeda internasional.

Sempat dibela Ancelotti

Terkait situasi Gareth Bale, Carlo Ancelotti selaku pelatih Real Madrid dikabarkan sudah membuka pintu keluar bagi pemain kelahiran Cardiff itu.

Bale adalah salah satu pemain kunci ketika Los Blancos juara Liga Champions 2013-2014 di bawah asuhan Ancelotti.

Juru taktik asal Italia itu bahkan sempat memberikan pembelaan kepada Bale di tengah penurunan performa yang dialami sang pemain.

"Pertama, saya bukan ayahnya. Mungkin periode terakhir Bale tidak bagus. Namun, tidak ada yang melupakan apa yang telah dia lakukan," kata Ancelotti awal November ini, seperti dikutip AS.

"Pada 2014, dia membantu kami memenangi Liga Champions, Copa del Rey. Pada 2018, dia membantu kami memenangi Liga Champions melawan Liverpool."

"Para penggemar tidak melupakan itu. Dia tidak memiliki momen terbaiknya, tetapi kami harus memiliki keyakinan. Ketika dia kembali dari tim nasional, jika dia layak bermain, dia akan bermain," ucap Ancelotti kala itu.

Namun kini, Carlo Ancelotti tampaknya sudah menyerah soal masa depan Gareth Bale.

Menurut El Nacional, seperti dilansir dari FourFourTwo, Carlo Ancelotti sudah meminta Presiden Real Madrid Florentino Perez untuk bisa menemukan klub yang mau membeli Bale pada bursa transfer musim dingin, Januari mendatang.

Jika sudah begini, Gareth Bale tampaknya tinggal menunggu waktu untuk angkat kaki dari Real Madrid.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/11/21/09400098/ironi-gareth-bale-di-real-madrid--dulu-dipuji-kini-dicaci

Terkini Lainnya

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Erik ten Hag: Saya Tak Ragu Terus Latih Man United, tetapi...

Liga Inggris
Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Penyebab Persib Leluasa Bergerak Saat Kalahkan Madura United

Liga Indonesia
Gregoria Mariska Siap Pertahankan Peringkat di Singapore Open 2024

Gregoria Mariska Siap Pertahankan Peringkat di Singapore Open 2024

Badminton
Borneo FC Vs Bali United, 'Finishing' Jadi Sorotan Serdadu Tridatu

Borneo FC Vs Bali United, "Finishing" Jadi Sorotan Serdadu Tridatu

Liga Indonesia
Madura United Terhukum Persib Bandung karena Kelalaian

Madura United Terhukum Persib Bandung karena Kelalaian

Liga Indonesia
Madura United Kalah Telak dari Persib Bukan karena Roh Permainan Cedera

Madura United Kalah Telak dari Persib Bukan karena Roh Permainan Cedera

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Euforia Final Liga 1 Persib Bandung Vs Madura United

BERITA FOTO: Euforia Final Liga 1 Persib Bandung Vs Madura United

Liga Indonesia
Reaksi Pelatih Suwon FC soal Kartu Merah Pratama Arhan

Reaksi Pelatih Suwon FC soal Kartu Merah Pratama Arhan

Liga Lain
Kehebatan Igor Tudor di Lazio, Bangga Klub ke Liga Europa

Kehebatan Igor Tudor di Lazio, Bangga Klub ke Liga Europa

Liga Italia
Makna Kemenangan Telak Persib Bandung bagi Alberto Rodriguez

Makna Kemenangan Telak Persib Bandung bagi Alberto Rodriguez

Liga Indonesia
Alasan Marc Klok Absen di Skuad Persib Bandung Vs Madura United

Alasan Marc Klok Absen di Skuad Persib Bandung Vs Madura United

Liga Indonesia
Jadwal Singapore Open 2024: Indonesia Kirim 11 Wakil, Ginting Juara Bertahan

Jadwal Singapore Open 2024: Indonesia Kirim 11 Wakil, Ginting Juara Bertahan

Badminton
Pesan Xavi Hernandez ke Pelatih Baru Barcelona: Bersabar...

Pesan Xavi Hernandez ke Pelatih Baru Barcelona: Bersabar...

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke