Oleh karena itu, dalam menyusun dan merencanakan proses latihan seseorang pelatih harus mempertimbangkan faktor-faktor yang disebut komponen latihan.
Adapun komponen latihan merupakan hal penting yang harus dipertimbangkan dalam menentukan dosis dan beban latihan.
Mengutip buku Dasar-dasar Latihan Beban (2018), berikut adalah 11 komponen latihan.
1. Volume
Volume adalah komponen utama dari latihan karena merupakan prasyarat untuk pencapaian tinggi teknis, taktis, dan fisik.
Pengertian dari volume adalah total jumlah kegiatan yang dilakukan dalam latihan.
Komponen satu ini dapat ditentukan dengan cara sebagai berikut:
2. Intensitas
Intesitas adalah latihan lebih mengarah kepada berat atau ringanya kegiatan fisik yang dilakukan atlet dalam setiap sesi latihan, umumnya berhubungan dengan satuan waktu dan kecepatan.
Adapun intensitas dapat dinyatakan dengan berbagai cara. Pertama, besaran kinerja atau konsumsi energi per satuan seperti watt (joule/detik) atau metabolic equivalents (METs)
Kedua, kecepatan gerakan seperti meter/detik, lalu ketiga persentase dari kemampuan maksimal seperti persen dari VO2 max, denyut nadi maksimal dan jumlah ulangan (repetisi) maksimal. Terakhir adalah proses metabolisme tubuh.
Densitas adalah frekuensi dalam melakukan rangkaian stimulus (rangsangan) yang harus dilakukan dalam setiap unit waktu dalam latihan dengan menunjukkan hubungan yang dicerminkan dalam waku antara aktivitas dan pemulihan (recovery) saat latihan.
4. Recovery
Masa istirahat dalam setiap repetisi latihan disebut recovery. Recovery atau pemulihan adalah waktu istirahat yang diberikan antar set atau repetisi pada saat latihan berlangsung
5. Set
Set adalah sebuah himpunan pengelompokan pengulangan saat latihan yang diikuti oleh interval istirahat.
Repetisi atau repetitions artinya adalah pengulangan. Contohnya ketika pelatih fitnes Anda meminta untuk mengangkat dumbbell 10 repetisi, maka artinya Anda diminta untuk mengangkat dumbbell sebanyak 10 kali atau 10 pengulangan.
7. Irama
Komponen satu ini menunjukkan kecepatan pelaksanaan perangsangan. Dalam pelaksanaannya ada tiga macam irama latihan, yaitu lambat, sedang dan cepat.
8. Interval
Interval adalah waktu istirahat yang diberikan antar seri per unit latihan.
Komponen ini adalah keberhasilan dalam menyelesaikan serangkaian butir latihan yang berbeda-beda. Artinya, dalam satu seri terdiri dari beberapa macam latihan yang secara keseluruhan harus diselesaikan dalam satu rangkaian.
10. Durasi
Durasi adalah ukuran yang menunjukkan lamanya waktu pemberian rangsang atau lamanya waktu latihan.
11. Frekuensi
Frekuensi adalah jumlah beban yang dilakukan dalam periode waktu tertentu. Pada umumnya periode waktu yang digunakan untuk menghitung jumlah frekuensi tersebut adalah dalam satu minggu.
Komponen latihan ini bertujuan untuk menunjukkan jumlah sesi latihan pada setiap minggunya.
https://www.kompas.com/sports/read/2021/09/30/08400098/11-komponen-latihan-beserta-pengertiannya