Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Istora Senayan, Arena Bulu Tangkis dengan Atmosfer Istimewa

KOMPAS.com - Istora Senayan, Jakarta, sudah lama dikenal sebagai arena bulu tangkis dengan atmosfer istimewa. Berisiknya publik Istora pun meninggalkan kesan tersendiri bagi para pebulu tangkis yang berlaga di sana.

Bulu tangkis merupakan cabang olahraga yang dimainkan di dalam gedung atau indoor.

Tujuan utama pertandingan bulu tangkis dimainkan di dalam gedung adalah untuk mengindari gangguan cuaca seperti angin, panas, hujan, dan lain sebagainya.

Gelanggang olahraga (GOR) atau gedung khusus menjadi tempat yang kerap digunakan sebagai venue pertandingan bulu tangkis.

Di Indonesia, salah satu tempat yang sering digunakan untuk menggelar turnamen-turnamen bulu tangkis internasional adalah Istora Gelora Bung Karno atau yang lebih dikenal dengan Istora Senayan, Jakarta.

Arena berkapasitas 7.166 penonton itu merupakan gedung multifungsi yang kerap dijadikan sebagai venue berbagai ajang olahraga bergengsi, termasuk bulu tangkis.

Sejak 2004 hingga 2019, Istora Senayan menjadi tuan rumah ajang Indonesia Open. Sementara itu, turnamen lainnya yaitu Indonesia Masters juga digelar di sana dari 2018 hingga 2020.

Selain dua turnamen BWF World Tour tersebut, Istora Senayan juga pernah menjadi arena untuk Piala Thomas dan Uber (1986, 1994, 2004, 2008), Piala Sudirman 1989, serta Kejuaraan Dunia BWF 2015.

Salah satu hal yang membuat Istora Senayan memiliki atmosfer spesial adalah berisiknya para penonton yang hadir secara langsung menyaksikan pertandingan.

Bagi pebulu tangkis asing, suara riuh dari penonton di tribune Istora bisa menghadirkan tekanan dan ketegangan. Hal ini diakui oleh ganda campuran Perancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue, ketika berlaga pada ajang Indonesia Masters 2020.

"Ini kali pertamanya kami bermain di Istora. Mengagumkan bermain di sini dan bisa mengalahkan unggulan keempat dan kelima," kata Thom Gicquel, seperti diberitakan KOMPAS.com, 17 Januari 2020.

"Penonton yang banyak dan ramai membuat kami tertekan juga. Akan tetapi, kami mencoba untuk fokus dan menikmati permainan," imbuhnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh pebulu tangkis ganda putri Jepang, Wakana Nagahara.

Menurut Wakana, atmosfer Istora Senayan bisa memengaruhi penampilan terutama untuk pemain asing.

"Ini bukan kali pertamanya saya bermain di Indonesia. Saya sudah tahu bagaimana situasi dan atmosfer saat bermain di Istora Senayan," kata Wakana menjelang tampil di Indonesia Masters 2020.

"Dibanding dengan turnamen di negara lain, Indonesia pasti selalu ramai dari hari pertama. Saya akan mencoba menikmati dan berharap tidak terbawa atmosfer penonton," ujar Wakana menambahkan.

Istora Senayan juga meninggalkan kesan mendalam bagi tunggal putra Denmark, Anders Antonsen.

Hal itu terbukti melalui sebuah unggahan foto di fitur Instastory miliknya usai dikalahkan Anthony Sinisuka Ginting pada perempat final bulu tangkis putra Olimpiade Tokyo 2020.

Dilansir dari akun Twitter @BadmintonTalk, pada saat itu Anders Antonsen mengunggah foto dirinya bersama Anthony Ginting dengan tagar "Istora Boys".

https://www.kompas.com/sports/read/2021/08/15/12000018/istora-senayan-arena-bulu-tangkis-dengan-atmosfer-istimewa

Terkini Lainnya

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke