Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Petenis Nomor 2 Dunia Saat Dipaksa Main di Cuaca Ekstrem Olimpiade Tokyo: Siapa Tanggung Jawab kalau Saya Mati?

KOMPAS.com - Petenis nomor dua dunia Daniil Medvedev mengamuk kepada wasit setelah dipaksa menuntaskan laga babak ketiga nomor tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020 di tengah panas ekstrem yang menerpa Tokyo pada Rabu (28/7/2021).

Daniil Medvedev bertanding lawan wakil Italia Fabio Fognini di Ariake Tennis Park pada siang hari waktu setempat.

Ketika itu, suhu udara dikabarkan mencapai 36 derajat celcius dengan kelembaban udara 79 persen.

Medvedev sempat meminta dua medical time out dan mendapat perawatan di pinggir lapangan.

Saat ditanya wasit Carlos Ramos apakah ia dapat melanjutkan pertandingan, Medvedev mengamuk dan berkata lantang kepada sang wasit.

"Saya bisa menyelesaikan laga tetapi saya juga bisa mati, jika saya mati siapa yang akan bertanggung jawab?" ujarnya balik dengan ketus.

Penyelenggara turnamen sebenarnya sempat mendapat protes dari Medvedev dan para petenis lain terutama peringkat satu dunia Novak Djokovic perihal panasnya situasi di lapangan.

Djokovic cs sempat meminta laga-laga dimainkan ke malam hari agar terhindar dari matahari.

"Saya tak mengerti kenapa mereka tak memulai pertandingan-pertandingan pada pukul 3 sore misalnya," tutur Djokovic.

"Kami masih punya tujuh jam untuk bermain. Mereka punya penerangan di lapangan."

"Beban Anda bertambah di pundak karena kondisi sangat panas dan lembap sudah begitu tak ada angin."

"Anda tak merasa jadi diri sendiri, Anda merasa lamban," ujarnya.

"Ini bukan kali pertama kali merasakan kondisi sulit seperti ini. Namun, saya berbicara dengan beberapa orang di ruang ganti mereka semua mengatakan ini tantangan tersulit yang mereka rasakan hari per hari."

"Saya tak mengerti kenapa federasi tenis tak ingin memindahkan waktu laga."

Medvedev bukan lah satu-satunya petenis yang kesulitan dengan kondisi ekstrem di Tokyo.

Ia dibawa keluar lapangan menggunakan kursi roda dengan handuk dibalut di kepalanya. 

https://www.kompas.com/sports/read/2021/07/29/07400098/petenis-nomor-2-dunia-saat-dipaksa-main-di-cuaca-ekstrem-olimpiade-tokyo-

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke