Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Olimpiade Tokyo, Atlet China Pesaing Windy Cantika Diduga Gunakan Doping

KOMPAS.com - Lifter putri China, Hou Zhihui, diduga menggunaka doping ketika tampil di kelas 49 kg Olimpiade Tokyo 2020.

Rumor itu kini ramai dibicarakan setelah pertama kali diberitakan kantor berita India, Asian News International (ANI), pada Senin (26/7/2021).

Sebelumnya, Hou Zhihui sukses meraih medali emas kelas 49 kg putri Olimpiade Tokyo 2020 pada (24/7/2021).

Hou Zhihui tidak hanya sukses meraih medali emas melainkan juga berhasil memecahkan rekor total angkatan Olimpiade.

Total angkatan Hou Zhihui kala itu mencapai 210 kg dengan rincian 94 kg snatch dan 116 kg clean & jerk.

Hou Zhihui berhak mendapatkan medali emas mengalahkan wakil India, Mirabai Chanu, yang harus puas dengan raihan perak.

Mirabai Chanu meraih perak setelah menempati urutan kedua kelas 49 kg putri Olimpiade Tokyo 2020 dengan total angkatan 202 kg.

Adapun medali perunggu kelas 49 kg putri Olimpiade Tokyo 2020 menjadi milik lifter Indonesia, Windy Cantika Aisah.

Total angkatan Windy Cantika Aisah kala itu mencapai 194 kg dengan rincian 84 kg snatch dan 110 kg clean & jerk.

Windy Cantika Aisah yang kini masih berusia 19 tahun menjadi atlet pertama Indonesia yang menyumbang medali di Olimpiade Tokyo 2020.

Sebaran medali cabor angkat besi kelas 49 kg putri Olimpiade Tokyo 2020 berpotensi berubah setelah Hou Zhihou kini diduga menggunakan doping.

Badan Anti-Doping Dunia (WADA) dan Interntional Testing Agency (ITA) memang turut andil dalam penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.

Seluruh atlet peserta Olimpiade Tokyo 2020 wajib lulus tes doping sebelum ataupun sesudah bertanding.

Dikutip dari situs ANI News, Hou Zhihui saat ini sedang dalam pemeriksaan karena dikabarkan ada temuan dalam hasil tes doping pertamanya.

"Hou Zhihui saat ini diminta untuk tetap tinggal di Tokyo untuk menjalani tes doping. Tes doping itu dipastikan akan dilakukan," kata seorang sumber ANI News.

Jika pada akhirnya terbukti positif menggunakan doping, Hou Zhihui dipastikan akan kehilangan medali emas miliknya.

Di sisi lain, medali milik Mirabai Chanu dan Windy Cantika Aisah akan dinaikkan satu tingkat jika Hou Zhihui terbukti melanggar aturan doping.

Mirabai Chanu nantinya akan naik sebagai peraih medai emas sementara Windy Cantika berhak mendapatkan perak.

Skenario itu bisa terjadi hanya jika Hou Zhihui terbukti positif menggunakan doping.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/07/28/15563978/olimpiade-tokyo-atlet-china-pesaing-windy-cantika-diduga-gunakan-doping

Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke