Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prestasi Tim Sepak Bola Putra Argentina di Olimpiade

KOMPAS.com - Argentina menjadi salah satu dari 16 tim yang akan berlaga pada cabang olahraga (cabor) sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020.

Argentina sendiri tergabung dalam penyisihan Grup C pada ajang turnamen cabor sepak bola di Olimpiade Tokyo 2020, yang mulai bergulir pada 22 Juli mendatang.

Tim lain yang menghuni penyisihan Grup C bersama Argentina adalah Australia, Mesir, dan Spanyol.

Olimpiade Tokyo 2020 menjadi yang kesembilan kalinya bagi Argentina turut serta dalam cabor sepak bola putra di pesta olahraga multicabang dunia itu.

Tim sepak bola putra Argentina pertama kali tampil di Olimpiade Amsterdam 1928.

Dalam kiprahnya di gelaran Olimpiade Amsterdam 1928 saat itu, Argentina melaju hingga partai final sebelum akhirnya takluk dari Uruguay dengan skor 1-2.

Capaian terbaik Argentina dalam turnamen cabor sepak bola di Olimpiade adalah meraih medali emas pada 2004 di Athena, dan 2008 di Beijing.

Pada Olimpiade Athena 2004, Argentina kala itu diperkuat pemain seperti Carlos Tevez, Javier Saviola, Javier Mascherano, Nicolas Burdisso, dan Willy Caballero.

Sementara, pada Olimpiade Beijing 2008, Argentina saat itu diperkuat pemain seperti Sergio Romero, Pablo Zabaleta, Mascherano, Fernando Gago, Ever Banega, Angel Di Maria, Ezequiel Lavezzi, Sergio Aguero dan Lionel Messi.

Namun, cabor sepak bola dijadwalkan berlangsung lebih cepat, yakni pada 21 Juli, dua hari sebelum upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, dan akan berakhir pada 7 Agustus.

Berikut adalah prestasi tim sepak bola putra Argentina di Olimpiade, seperti dikutip dari situs resmi Olympic:

  • Olimpiade Amsterdam 1928 - Medali perak
  • Olimpiade Atlanta 1996 - Medali perak
  • Olimpiade Athena 2004 - Medali emas
  • Olimpiade Beijing 2008 - Medali emas

https://www.kompas.com/sports/read/2021/07/19/17200028/prestasi-tim-sepak-bola-putra-argentina-di-olimpiade

Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke