Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Final Copa America 2021: Sejarah dan Rekor Superclasico Argentina Vs Brasil

KOMPAS.com - Partai final Copa America 2021 bakal menyajikan laga Argentina vs Brasil. Duel dua tim terbaik Amerika Selatan ini mendapatkan label Superclasico de las Americas.

Argentina melaju ke final Copa America 2021 usai menaklukkan Kolombia melalui adu penalti pada semifinal.

Sementara itu, sang tuan rumah Brasil menyingkirkan Peru untuk merebut satu tiket ke laga puncak turnamen sepak bola terbesar negara-negara Amerika Selatan tersebut.

Duel Argentina vs Brasil pun disebut sebagai final ideal Copa America edisi kali ini.

Terakhir kali Brasil bersua Argentina pada laga final Copa America adalah pada tahun 2007.

Pada saat itu, Brasil sukses mengalahkan Argentina dengan skor telak 3-0 pada pertandingan final di Stadion Jose Pachencho Romero, Maracaibo, Venezuela.

Adapun, laga Argentina vs Brasil pada final Copa America 2021 bakal digelar di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Minggu (11/7/2021) pagi WIB.

Duel Argentina vs Brasil kali ini juga bakal mempertemukan dua sahabat lama, Lionel Messi dan Neymar.

Messi berhasil membukukan empat gol dan lima assists dari enam penampilan di Copa America 2021. Sementara, Neymar mencetak dua gol plus tiga assists dari lima pertandingan.

Brasil adalah pengoleksi lima gelar juara Piala Dunia dan sembilan trofi Copa America. Sementara, Argentina tercatat dua kali memenangi Piala Dunia dan 14 kali menjuarai Copa America.

Sayangnya, Argentina sudah lama tak meraih gelar juara di turnamen mayor. Trofi terakhir La Albiceleste adalah Copa America 1993. Sedangkan sang rival, Brasil, merupakan juara Copa America edisi 2019.

Pertemuan pertama timnas Argentina dengan timnas Brasil tercatat pada 20 September 1914. Pada saat itu, Tim Samba Brasil menang 3-0.

Sejak saat itu, Argentina dan Brasil terlibat rivalitas sengit di pentas internasional.

Salah satu duel terkenal Argentina vs Brasil adalah pada babak penyisihan grup Piala Dunia 1978 yang disebut sebagai "The Battle of Rosario". Meski skor akhir adalah 0-0, kedua tim terlibat pertarungan menegangkan dan keras di lapangan.

Kemudian pada Piala Dunia 1990, pertemuan Argentina kontra Brasil melahirkan skandal "air suci" yang berujung tersingkirnya Tim Samba.

Pada turnamen yang digelar di Italia tersebut, Argentina bersua Brasil pada babak 16 besar. La Albiceleste berhasil menang 1-0 melalui gol tunggal Claudio Caniggia pada menit ke-81.

Namun, perhatian tertuju pada bek Brasil, Branco, yang kewalahan menjaga bintang Argentina, Diego Maradona.

Usut punya usut, Branco kehilangan fokus dalam menjaga Maradona karena ia meminum air yang diberikan oleh staf Argentina. Minuman tersebut kabarnya sudah diberi obat penenang.

Untuk menghindari insiden serupa, Brasil lantas memutuskan untuk membawa air mineral dari negaranya sendiri ketika bertamu ke kandang Argentina pada 2009.

Rekor pertemuan Argentina vs Brasil

Ada perbedaan soal rekor pertemuan kedua tim berdasarkan klaim Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) dan Federasi Sepak Bola Brasil (CBF).

Namun, berdasarkan data yang dihimpun Transfermarkt, Argentina dan Brasil telah bertemu 105 kali dalam pertandingan resmi FIFA.

Brasil mendominasi dengan 44 kemenangan, berbanding 39 kemenangan milik Argentina. Sementara, 22 sisanya berakhir imbang.

Legenda Brasil, Pele (8), tercatat sebagai pemain dengan jumlah gol terbanyak dalam pertemuan kedua tim. Sedangkan Lionel Messi (5) merupakan pemain aktif dengan jumlah gol terbanyak.

Adapun, pertemuan terakhir Argentina kontra Brasil adalah pada 2019 dalam laga di Stadion King Saud University, Riyadh, Arab Saudi. Hasilnya, Argentina menang 1-0 lewat gol semata wayang Lionel Messi.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/07/08/22200058/final-copa-america-2021--sejarah-dan-rekor-superclasico-argentina-vs

Terkini Lainnya

Kolaborasi PSSI dan Como, Timnas U20 Indonesia Akan TC di Fasilitas Klub

Kolaborasi PSSI dan Como, Timnas U20 Indonesia Akan TC di Fasilitas Klub

Timnas Indonesia
Como 1907 Ciptakan Sejarah ke Serie A, Analisis Data Jadi Kunci

Como 1907 Ciptakan Sejarah ke Serie A, Analisis Data Jadi Kunci

Liga Italia
Shin Tae-yong Siap Penuhi Target Baru yang Akan Diberikan PSSI

Shin Tae-yong Siap Penuhi Target Baru yang Akan Diberikan PSSI

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 2024, Harapan Titik Balik Sepak Bola Putri Indonesia

Piala Asia U17 2024, Harapan Titik Balik Sepak Bola Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Balas Rooney, Ten Hag Tegaskan Pemain Man United Tak Pernah Sembunyi di Balik Cedera

Balas Rooney, Ten Hag Tegaskan Pemain Man United Tak Pernah Sembunyi di Balik Cedera

Liga Inggris
Orlando City Vs Inter Miami: Messi Diragukan Tampil, The Herons Cemas

Orlando City Vs Inter Miami: Messi Diragukan Tampil, The Herons Cemas

Liga Lain
Filosofi Hodak Pimpin Persib Vs Bali United, Saat Penguasaan Bola Tak Lagi Penting

Filosofi Hodak Pimpin Persib Vs Bali United, Saat Penguasaan Bola Tak Lagi Penting

Liga Indonesia
Jadwal Thailand Open 2024, 9 Wakil Indonesia Berjuang Main Hari Ini

Jadwal Thailand Open 2024, 9 Wakil Indonesia Berjuang Main Hari Ini

Badminton
Saat Fans Tottenham Senang Usai Spurs Kalah dari Man City...

Saat Fans Tottenham Senang Usai Spurs Kalah dari Man City...

Liga Inggris
Sejarah Aston Villa Lolos Liga Champions, Pembalikan Nasib Unai Emery

Sejarah Aston Villa Lolos Liga Champions, Pembalikan Nasib Unai Emery

Liga Inggris
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Man United Vs Newcastle di Liga Inggris

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Man United Vs Newcastle di Liga Inggris

Liga Inggris
Bali United Vs Persib, Teco Enggan Tanggapi Penggunaan VAR Kali Pertama

Bali United Vs Persib, Teco Enggan Tanggapi Penggunaan VAR Kali Pertama

Liga Indonesia
Man United Vs Newcastle, Bukan Laga Perpisahan Ten Hag

Man United Vs Newcastle, Bukan Laga Perpisahan Ten Hag

Liga Inggris
Tottenham Vs Man City: Penyelamatan Luar Biasa Ortega di Mata Guardiola

Tottenham Vs Man City: Penyelamatan Luar Biasa Ortega di Mata Guardiola

Liga Inggris
Saat Shin Tae-yong Mau Belajar agar Lancar Bahasa Indonesia...

Saat Shin Tae-yong Mau Belajar agar Lancar Bahasa Indonesia...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke