Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah di Balik Pembuatan Trofi Liga Champions

Salah satu fakta menarik dari Liga Champions adalah pembuatan trofi berjulukan "Si Kuping Besar" itu.

Sebelum jauh dikenal dengan trofi "Si Kuping Besar", trofi Piala/Liga Champions dulu punya kuping dan bentuk yang lebih kecil.

Namun setelah tahun 1967, barulah trofi "Si Kuping Besar" dibuat untuk menggantikan desain pertama.

Dikutip dari laman resmi UEFA, trofi Piala/Liga Champions terbaru dirancang oleh Juerg Stadelman pada 1968.

Juerg Stadelman ditunjuk Sekretaris Jenderal UEFA kala itu, Hans Bangerter, untuk merancang trofi Piala/Liga Champions yang agak berbeda dari desain trofi pertama.

Trofi pun dirancang dan dibuat Stadelmann di Berne, Swiss (dekat kantor pusat UEFA).

Pembuatan trofi baru tersebut menelan biaya 10.000 swiss franc. Dengan biaya tersebut jadilah sebuah trofi setinggi 73,5 cm dan berat 7,5 kg.

Bentuk pegangan dari trofi itu membuatnya mendapat julukan "Si Kuping Besar" dalam berbagai bahasa, seperti Prancis dengan nama la Coupe aux grandes oreilles dan dalam sebutan Spanyol menjadi La Orejona.

Di balik pembuatan trofi "Si Kuping Besar", ada fakta menarik yang terselip.

Fakta menarik tersebut adalah proses pembuatannya yang membutuhkan waktu 340 jam atau sekitar dua minggu.

Hal ini diungkapkan langsung oleh sang perancang, Juerg Stadelman.

"Pembuatan harus selesai sebelum 28 Maret karena saya akan menikah dan berlibur 10 hari ke Los Angeles bersama istri," kata Stadelmann.

"Saya melakukan pekerjaan dengan maksimal sebelum diselesaikan oleh pemahat, Fred Baenningeer. Semua selesai tepat waktu dan saya senang," ucap dia lagi.

Adapun kini trofi "Si Kuping Besar" itu akan diperebutkan oleh Manchester City dan Chelsea.

Kedua tim asal Inggris itu akan saling berhadapan di partai puncak Liga Champions 2020-2021.

Duel Man City vs Chelsea ini akan dihelat di Stadion do Dragao, Portugal, Sabtu (29/5/2021) malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/29/11200018/kisah-di-balik-pembuatan-trofi-liga-champions

Terkini Lainnya

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke