Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Membedah Jatah Inggris dan Perancis ke Liga Champions Musim Depan

KOMPAS.com - Inggris dan Perancis telah merampungkan kompetisi strata teratas masing-masing. Manchester City tampil sebagai juara Premier League, sementara Lille menjadi kampiun Ligue 1 musim 2020-2021.

Di Premier League, zona empat besar ditempati oleh sang juara Manchester City diikuti Manchester United di peringkat kedua, lalu Liverpool di tangga ketiga, dan Chelsea di posisi keempat.

Sebagai penghuni empat besar Premier League, keempat tim tersebut bakal lolos ke babak utama alias fase grup Liga Champions musim depan.

Perebutan dua tiket sisa ke Liga Champions 2021-2022 sendiri harus ditentukan hingga pekan terakhir.

Hingga memasuki pekan ke-38, tiga tim yakni Leicester City, Liverpool, dan Chelsea masih memiliki peluang untuk lolos ke kompetisi antarklub elite Benua Biru musim depan.

Liverpool mengunci posisi tiga klasemen akhir Liga Inggris usai meraih kemenangan 2-0 atas Crystal Palace pada laga pekan pamungkas, Minggu (23/5/2021) malam WIB.

Pada saat yang sama, Chelsea dan Leicester City sama-sama menelan kekalahan.

Hasil tersebut membuat Chelsea-lah yang berhak lolos ke Liga Champions musim mendatang sebagai tim peringkat keempat Premier League 2020-2021.

Adapun, Inggris yang menempati posisi teratas koefisien UEFA mendapatkan jatah empat tim ke Liga Champions.

Selain Inggris, negara lain yang mendapatkan jatah empat wakil ke kompetisi antarklub elite Benua Biru adalah Spanyol, Jerman, dan Italia.

Sementara itu di Ligue 1, tiga tiket ke Liga Champions musim depan menjadi milik sang juara Lille, runner-up Paris Saint-Germain (PSG), dan AS Monaco yang menghuni peringkat tiga.

Berbeda dengan Inggris yang berhak mengirimkan empat wakilnya, Perancis hanya memiliki tiga slot ke Liga Champions sesuai peringkat koefisien UEFA.

Diketahui, Perancis berada di peringkat kelima koefisien UEFA.

Koefisien UEFA adalah sebuah statistik yang digunakan untuk menentukan peringkat dan tim unggulan di level klub maupun antarnegara.

Bagi klub dan liga, koefisien UEFA bermanfaat untuk menentukan jumlah tim yang bisa mengikuti Liga Champions, Liga Europa, dan kompetisi anyar Europa Conference League.

Lantaran menempati ranking kelima koefisien UEFA, Perancis mendapatkan jatah tiga tim ke Liga Champions.

Tim peringkat pertama dan kedua Ligue 1 lolos ke babak utama, sedangkan tim peringkat ketiga harus melewati jalur kualifikasi ketiga atau babak play-off.

Namun, AS Monaco yang menjadi tim peringkat ketiga Ligue 1 2020-2021 memiliki peluang langsung lolos ke fase grup Liga Champions musim depan apabila Manchester United (wakil Inggris) menjuarai Liga Europa musim ini.

Diketahui, Manchester United yang sudah menggenggam tiket ke Liga Champions melalui jalur liga masih akan berlaga pada final Liga Europa melawan Villarreal, 26 Mei mendatang.

Mengutip laman resmi Ligue 1, jika Manchester United memenangi Liga Europa musim ini dan lolos ke Liga Champions via kompetisi domestik, tim peringkat ketiga Ligue 1 (AS Monaco) secara otomatis akan lolos ke babak utama Liga Champions musim depan.

Mengapa bisa seperti itu?

Hal tersebut bisa terjadi karena UEFA telah menetapkan, jika juara Liga Europa lolos ke babak utama Liga Champions melalui jalur liga domestik, maka tim peringkat ketiga dari asosiasi peringkat kelima koefisien UEFA (Perancis) akan masuk ke fase grup Liga Champions.

Dalam tiga musim terakhir, Perancis telah merasakan "keuntungan" tersebut karena tim-tim juara Liga Europa yakni Atletico Madrid, Chelsea, dan Sevilla lolos ke Liga Champions melalui jalur liga domestik.

Alhasil, tim-tim peringkat ketiga Ligue 1 dalam tiga musim terakhir yakni Lyon (2017-2018 dan 2018-2019) serta Rennes (2019-2020) selalu tampil di babak utama Liga Champions.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/24/16400078/membedah-jatah-inggris-dan-perancis-ke-liga-champions-musim-depan

Terkini Lainnya

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Timnas Indonesia
Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Badminton
Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Liga Spanyol
Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Badminton
Ipswich dan Elkan Baggott Promosi, Kebahagiaan Tanah Air

Ipswich dan Elkan Baggott Promosi, Kebahagiaan Tanah Air

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke