Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa yang Dimaksud dengan Treble Winner?

Apa itu treble winner dalam sepak bola?

Dikutip dari situs Goal, treble winner adalah istilah dalam sepakbola terjadi ketika sebuah tim berhasil menjuarai tiga turnamen sekaligus dalam satu musim.

Biasanya sebuah tim yang meraih treble winner khususnya level kontinental adalah yang memenangkan liga domestik (liga lokal), piala domestik misalnya Copa del Rey, dan Liga Champions yaitu kompetisi tertinggi di Benua Eropa.

Namun, ada juga treble level domestik yang biasanya terdiri dari gelar juara liga, piala nasional utama dan piala nasional sekunder.

Misalnya di Negeri Ratu Elizabeth II, Inggris, treble domestik terdiri dari Premier League, Piala FA, dan Piala Liga Inggris (Carabao Cup).

Klub PeraihTreble Winner

Di kompetisi sepak bola Eropa, ada banyak klub yang pernah meraih treble winner baik itu level kontinental maupun domestik.

Bahkan ada klub yang berhasil meraih treble winner dua kali di level kontinental.

Klub yang pernah meraih treble winner level kontinental dua kali di seantero Eropa adalah Barcelona (2008-2009, 2014-2015) dan Bayern Muenchen (2012-2013, 2019-2020).

Selain Barcelona dan Bayer Muenchen yang dua kali melakukannya, ada juga Celtic, Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, Manchester United, Barcelona, dan Inter Milan.

Tetapi, 6 (enam) klub yang lain hanya bisa sekali meraih treble.

Celtic pada 1966-1967, Ajax 1971-1972, PSV 1987-1988, Manchester United 1998-1999, dan Inter Milan 2009-2010.

Sementara itu, contoh klub yang pernah meraih treble winner level domestik adalah Manchester City (Inggris).

Manchester City mampu meraih tiga gelar sekaligus di kancah domestik pada 2018-2019.

Treble winner level domestik yang diraih Man City yaitu gelar juara Liga Inggris (Premier League), Piala Liga Inggris (Carabao Cup), dan Piala FA.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/07/10400048/apa-yang-dimaksud-dengan-treble-winner-

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, 18 Tim dan Sistem Pertandingan

Jadwal Timnas Indonesia Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, 18 Tim dan Sistem Pertandingan

Timnas Indonesia
Jelang Inggris vs Serbia: John Stones Diragukan Tampil karena Sakit

Jelang Inggris vs Serbia: John Stones Diragukan Tampil karena Sakit

Internasional
Rakernas PB PBI Hasilkan Perubahan AD/ART, Perlu Regenerasi Atlet Boling

Rakernas PB PBI Hasilkan Perubahan AD/ART, Perlu Regenerasi Atlet Boling

Olahraga
Persija Bebas dari Sanksi FIFA

Persija Bebas dari Sanksi FIFA

Liga Indonesia
Saran Penting Indra Sjafri untuk Pemain Timnas U20 Indonesia

Saran Penting Indra Sjafri untuk Pemain Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Guendogan: Kesempatan Sekali Seumur Hidup, Bela Panzer di Negara Sendiri

Guendogan: Kesempatan Sekali Seumur Hidup, Bela Panzer di Negara Sendiri

Internasional
Stefano Beltrame: Bawa Persib Juara Lebih Berkesan daripada Scudetto di Juventus

Stefano Beltrame: Bawa Persib Juara Lebih Berkesan daripada Scudetto di Juventus

Liga Indonesia
Euro 2024: Mbappe Siap Bawa Perancis Ukir Sejarah, Harap Bertemu Jerman di Final

Euro 2024: Mbappe Siap Bawa Perancis Ukir Sejarah, Harap Bertemu Jerman di Final

Internasional
Mimpi Buruk Gelandang Belanda Setelah Gagal Tampil di Euro 2024

Mimpi Buruk Gelandang Belanda Setelah Gagal Tampil di Euro 2024

Internasional
Malut United Resmikan Kedatangan Adriano Castanheira

Malut United Resmikan Kedatangan Adriano Castanheira

Liga Indonesia
Legenda Lakers Jerry West Meninggal Dunia pada Usia 86 Tahun

Legenda Lakers Jerry West Meninggal Dunia pada Usia 86 Tahun

Internasional
Jadwal Euro 2024, Jerman Vs Skotlandia Jadi Pembuka

Jadwal Euro 2024, Jerman Vs Skotlandia Jadi Pembuka

Internasional
Euro 2024, Emre Can Masuk ke Timnas Jerman Usai Pavlovic Radang Amandel

Euro 2024, Emre Can Masuk ke Timnas Jerman Usai Pavlovic Radang Amandel

Internasional
Frank Wormuth Tak Melihat Jerman sebagai Favorit di Piala Eropa 2024

Frank Wormuth Tak Melihat Jerman sebagai Favorit di Piala Eropa 2024

Internasional
Thomas Doll Berpisah dengan Persija, Ikatan Keluarga Jadi Alasan

Thomas Doll Berpisah dengan Persija, Ikatan Keluarga Jadi Alasan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke