JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam pandangan Ketua Federasi Tinju Profesional Indonesia (FTPI) periode 2021-2026, Milasari Kusumo Anggraini, dunia tinju profesional harus terus berjalan.
"Meskipun, pandemi Covid-19 masih melanda," kata Milasari dalam sambutan pelantikan pengurus baru FTPI Pusat serta rapat pleno dan acara buka puasa bersama, Kamis (6/5/2021), sore.
Oleh karena itulah, gelaran tinju profesional mesti terlaksana dengan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Hadir dalam acara tersebut Staf Khusus Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) M. Nigara dan Staf Ahli Menpora Bidang Kemahasiswaan dan Kepemudaan sekaligus Dewan Pembina FTPI, Paiman Raharjo.
Dalam periode kepengurusannya, kata Milasari melanjutkan, pihaknya akan menggelar kejuaraan tinju dunia di Indonesia.
"Target ini untuk mencapai tujuan sport tourism," ucap Milasari.
Rencana dalam waktu singkat lainnya adalah, FTPI melaksanakan rapat kerja nasional (rakernas) untuk menyusun program kerja selama lima tahun ke depan.
"Setelah Lebaran, FTPI harus melakukan rakernas (rapat kerja nasional)," ucap Milasari.
Di samping iu, FTPI harus bekerja cepat, bekerja cerdas, dan terus mengembangkan, serta beradaptasi dengan inovasi teknologi.
Hal yang juga menjadi penekanan FTPI, ujar Milasari adalah menggodok para petinju profesional tak hanya mengenal istilah bertarung untuk makan.
"Kami akan mengajarkan pengetahuan dasar enterpreneurship," kata Milasari.
Ia menambahkan,"Enterpreneurship ini sebagai bekal para petinju setelah pensiun dari dunia tinju di masa tua."
https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/06/23063858/meski-pandemi-covid-19-masih-melanda-dunia-tinju-profesional-harus-terus