10 Kata-kata Bijak Khabib Nurmagomedov

KOMPAS.com - Khabib Nurmagomedov merupakan salah satu petarung terhebat dalam sejarah ajang mixed martial arts (MMA) bergengsi, Ultimate Fighting Championship atau UFC.

Khabib tercatat sebagai pemegang sabuk juara divisi kelas ringan dengan durasi terlama yaitu dari April 2018 hingga Maret 2021.

Sepanjang kariernya di dunia MMA, pria kelahiran Dagestan, Rusia, itu mengukir rekor tak terkalahkan berupa 29 kemenangan.

Pertarungan terakhir Khabib Nurmagomedov adalah menghadapi Justin Gaethje pada UFC 254 yang digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada 24 Oktober 2020.

Pada duel tersebut, Khabib berhasil mengalahkan Gaethje melalui submission ronde kedua.

Setelah menaklukkan Justin Gaethje, Khabib Nurmagomedov menyatakan pensiun dari UFC.

Tak hanya dikenal dengan kemampuannya di atas oktagon, Khabib juga merupakan seorang atlet yang kerap melontarkan kalimat inspiratif.

Berikut adalah kata-kata bijak dan inspiratif yang pernah diucapkan oleh Khabib Nurmagomedov, sebagaimana dikutip dari BrainyQuotes dan Sportskeeda.

1. "Saya tidak bertarung demi uang. Saya bertarung untuk warisan saya. Saya bertarung untuk sejarah. Saya bertarung untuk orang-orang saya."

2. "Saya ingin tetap rendah hati, tetapi saya harus berbicara karena orang lain terlalu banyak bicara."

3. "Saya dari Dagestan, saya lahir di Dagestan. Dagestan memiliki level yang berbeda bagi orang-orang yang menjalani kehidupan sulit. Orang-orang di sana tinggal di pegunungan."

4. "Saya tidak berpikir bahwa saya adalah orang jahat dari Dagestan. Saya pikir saya adalah orang baik dari Dagestan. Namun untuk lawan saya, tentu saja saya akan menjadi orang jahat karena setiap pergi ke gelanggang, saya akan menghancurkan lawan saya."

5. "Tentu saja saya adalah orang yang tangguh, tetapi saya juga pintar. Saya lebih pintar daripada tangguh. Orang-orang melihat rekor (pertarungan) saya dan mereka pikir saya tangguh. Namun ini bukan hanya tentang ketangguhan, ini tentang pikiran. Anda akan berpikir ketika bertarung."

6. "Saya berlatih, makan, tidur, dan ulangi!"

7. "Saya tidak tahu banyak tentang politik. Saya seorang atlet profesional."

8. "Saya merasa mewakili negara saya, tidak hanya negara saya tetapi semua negara bekas Uni Soviet karena saya memiliki basis penggemar di sana, dan saya memiliki lebih dari satu miliar penggemar Muslim. Saya merasa mewakili orang-orang ini di seluruh dunia. Penggemar saya, mereka memberi saya energi sangat baik. Ketika pergi arena (pertarungan), saya memikirkan orang-orang ini."

9. "Saya butuh delapan minggu untuk berlatih keras dan satu minggu untuk membentuk berat badan, lalu pergi bertarung. Ketika pergi bertarung, saya tahu bahwa saya harus siap."

10. "Saya datang ke UFC untuk bertarung dengan petarung papan atas dan menjadi juara tak terbantahkan dan tak terkalahkan. Inilah tujuan saya."