Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Olimpiade Tokyo, Ini Sosok Pembawa Obor Paling Gaek

TOKYO, KOMPAS.com - Hal unik dari peluncuran kirab obor Olimpiade dan Paralimpik Tokyo mulai Kamis (25/3/2021) adalah usia para pembawa obor.

"Pembawa obor paling tua adalah Kane Tanaka," kata pengumuman Tokyo 2020, hari ini.

Obor Olimpiade dan Paralimpik 2021 memulai kirabnya dari J-Village, Fukushima.

Kane Tanaka lahir pada 2 Januari 1903.

Pembawa obor paling gaek alias tertua ini penyuka matematika.

Tanaka masih suka melakukan permainan beralaskan semisal papan yakni ludo maupun monopoli.

Tokyo 2020 juga mengatakan bahwa obor Olimpiade dan Paralimpik Tokyo akan menginap selama dua hari di setiap prefektur.

Kirab obor Olimpiade dan Paralimpik akan menempuh jarak waktu 121 hari berkeliling Jepang.

"Penonton hanya boleh bertepuk tangan atau membagikan barang-barang semisal air minum kepada pelari kirab," kata pernyataan Tokyo 2020.

Kirab obor Olimpiade dan Paralimpik akan menempuh jarak waktu 121 hari berkeliling Jepang.

"Jumlah hari itu sekitar empat bulan lamanya," kata pernyataan Tokyo 2020, hari ini.

"Kami menyederhanakan seremoni peluncuran dan menyiarkan acara ini melalui siaran langsung." kata Tokyo 2020 lagi.

Hari ini, persis satu tahun satu hari dari tanggal penundaan, obor Olimpiade Tokyo dibawa berkeliling Jepang sebagai simbol semangat perhelatan olahraga multicabang terbesar dunia ini.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/03/25/22520028/olimpiade-tokyo-ini-sosok-pembawa-obor-paling-gaek

Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke