Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eksklusif, Islam Makhachev Bicara Soal Tekanan Jadi Penerus Khabib di UFC

KOMPAS.com - Nama Islam Makhachev makin harum di dunia MMA profesional setelah ia mendapat dukungan dari Khabib Nurmagomedov untuk meneruskan legasinya di UFC.

Islam Makhachev adalah komptatriot dan rekan satu tim Khabib Nurmagomedov di American Kickboxing Academy (AKA), salah satu sasana MMA terbaik di dunia.

Petarung berusia 29 tahun tersebut punya catatan mentereng di dunia MMA profesional dengan 18 kemenangan dan hanya sekali kalah.

Pria asal Dagestan tersebut tengah dalam runtutan enam kemenangan beruntun di ajang UFC dan kini merupakan petarung peringkat ke-14 di divisi kelas ringan.

Setelah Khabib Nurmagomedov pensiun usai UFC 254, Islam kini banyak dianggap sebagai penerus takhta sang juara tak terkalahkan di divisi kelas ringan atau 155 pounds UFC.

KOMPAS.com dan BolaSport.com punya kesempatan eksklusif untuk berbicara dengan Islam Makhachev yang akan bertarung kontra Drew Dober di UFC 259 pada Minggu (7/3/2021) tersebut.

Berikut adalah wawancara kami dengan Islam Makhachev yang berlangsung pada Kamis (4/3/2021) pagi hari WIB:

Assalamualaikum Islam, apa kabar kamu dan bagaimana persiapan jelang laga nanti?

Walaikumussalam, Saya merasa sangat baik. Saya baru saja menghadiri media day (jumpa pers pra-event) dan sekarang sedang kembali ke hotel.

Kamp pelatihan saya sudah selesai sekarang dan saya masih harus menurunkan berat badan saya, masih ada beberapa pon. Itu saja.

Apa yang Anda lihat dari Drew Dober, tantangan dan bahaya apa yang bisa dia bawa ke kamu?

Saya tahu Drew Dober adalah petarung tangguh. Dia memiliki striking bagus, pukulan bagus dan keras, tetapi saya memiliki lebih banyak (skill, red) dibandingkan dia.

Jadi Anda lebih percaya diri setelah menyelesaikan kamp pelatihan Anda?

Ya karena saya merasa baik. Saya telah berlatih tanpa henti sejak tahun lalu dan kondisi saya juga baik.

DC (Daniel Cormier) bilang jika Anda bisa menerapkan hasil latihan pada saat pertandingan maka Anda tidak akan bisa dikalahkan, Khabib dan Javier Mendez juga bilang Anda merupakan juara masa depan.

Apakah ini menjadi tekanan bagi Anda?

Tidak, ini menjadi motivasi bagi saya karena semua orang sekarang berbicara tentang saya.

Bahwa saya juara selanjutnya, itulah kenapa saya harus berlatih lebih keras dan suatu hari nanti Insya Allah saya akan menjadi juara.

Anda dekat sekali dengan Khabib, seperti apakah sosoknya di luar oktagon?

Khabib adalah orang yang sangat baik. Dia peduli dengan semua saudaranya, semua keluarganya. Orang-orang tahu [dia orang yang baik].

Seberapa besarkah dampak tragis meninggalnya Abdulmanap Nurmagomedov bagi Anda?

Ini menjadi kehilangan besar bagi semua orang. Dia tidak hanya pelatih. Dia juga peduli tentang kehidupan saya, masalah di luar gym, semuanya.

Alhamdulillah, sekarang kami memiliki tujuan sama. Dia selalu memberi tahu saya bahwa saya akan menjadi juara di masa mendatang. Sekarang saya harus berlatih keras karenanya.

Dengan meningkatnya jumlah petarung muslim di UFC, apakah Anda merasa mewakili lebih dari diri kamu sendiri setiap kali masuk ke oktagon?

Kalau Anda berbicara petarung muslim, di Dagestan, di negara saya ada banyak petarung yang sangat bagus. Mereka hanya tidak memiliki kontrak [pertarungan].

Namun, sekarang karena Khabib orang-orang melihat kami memiliki skill sangat bagus dengan gulat, striking. Saya pikir beberapa tahun lagi akan ada lebih banyak petarung muslim di UFC.

Apa tantangan terbesar yang pernah Anda hadapi sepanjang karier dan bagaimana cara kamu mengatasi tantangan tersebut?

Saya pernah direncanakan melawan Drew Dober pada 2015 kemudian mereka memberi tahu saya memakai [jenis zat terlarang] sehingga pertandingannya batal.

Masa sulit bagi saya karena saya tidak dapat bertanding dan diskors selama empat bulan. Itu sungguh masa-masa tersulit bagi saya.

Bagaimana Anda mengatasi tantangan tersebut agar bisa bangkit kembali?

Sekarang sudah lebih baik. Namun, dulu saya kerap sekali memikirkan hal ini.

Saya tidak menggunakan apa pun tetapi mereka membatalkan pertandingan saya.

Lalu, saya menunjukkan seluruh dokumen dan meminta mereka memberi saya kesempatan untuk bertanding lagi.

Drew Dober punya pukulan bagus, dia memenangkan tiga pertarungan terakhir dengan KO. Bagaimana strategi Anda nanti ketika melawan Drew Dober?

Sejujurnya saya tidak terlalu memikirkan gaya bertarungnya. Saya dulu pernah menghadapi petarung yang memiliki striking bagus.

Saya hanya perlu menunjukkan kepadanya apa yang saya punya, kemampuan saya. Saya tak perlu memikirkan kemampuannya.

Sejauh ini Khabib dan pelatih Mendez telah mengatakan bahwa kamu layak menjadi juara. Namun, apakah Anda puas dengan lawan yang diberikan UFC sejauh ini?

Saya harap berikutnya mereka memberi saya lawan dari 10 besar tetapi menghadapi Drew Dober juga sebuah peningkatan yang besar buat saya.

Siapa lawan terberat yang pernah Anda hadapi?

Saya pernah menjalani beberapa pertandingan sulit. Saya tidak bisa memilih satu. Pertarungan terakhir juga tidak mudah karena memiliki kemampuan gulat yang bagus.

Semua pertarungan tidak mudah.

Anda kabarnya satu-satunya orang yang bisa mengalahkan Khabib saat sparring?

Saya telah berlatih dengan Khabib selama 10-15 tahun.

Saya tidak tahu, Khabib sudah pensiun. Sekarang tidak terlalu sulit ketika saya sparring dengannya karena kondisinya tidak terlalu bagus.

Namun, sebelumnya saya mengalami kesulitan besar ketika berlatih dengannya. Saya pikir lawan tersulit bagi saya adalah ketika sparring dengan Khabib.

Apakah Anda yakin bisa mengalahkan Khabib dalam pertandingan resmi?

Itu tidak akan terjadi. Karena kami tidak hanya berlatih bersama. Kami seperti saudara.

Apakah ada pesan untuk penggemar kamu di Indonesia?

Saya tahu saya memiliki banyak penggemar di Indonesia. Saya tahu Indonesia negara yang bagus. Saya harap suatu hari bisa berkunjung ke Indonesia.

Kepada semua fan di Indonesia, terima kasih banyak atas dukungannya!

https://www.kompas.com/sports/read/2021/03/04/20400088/eksklusif-islam-makhachev-bicara-soal-tekanan-jadi-penerus-khabib-di-ufc

Terkini Lainnya

Line Up Real Madrid untuk Final Liga Champions

Line Up Real Madrid untuk Final Liga Champions

Liga Champions
Tekad Donnarumma di Euro 2024: Bawa Kebahagiaan bagi Rakyat Italia

Tekad Donnarumma di Euro 2024: Bawa Kebahagiaan bagi Rakyat Italia

Internasional
Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Real Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Borussia Dortmund vs Real Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
PSSI Harap Polisi Bertindak Tegas Menyusul Aksi Pelemparan Batu ke Suporter Persib

PSSI Harap Polisi Bertindak Tegas Menyusul Aksi Pelemparan Batu ke Suporter Persib

Liga Indonesia
Pesan Motivasi Legenda Dortmund Jelang Hadapi Real Madrid

Pesan Motivasi Legenda Dortmund Jelang Hadapi Real Madrid

Liga Champions
Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajri ke Final, Gregoria Terhenti

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajri ke Final, Gregoria Terhenti

Badminton
Hasil Sprint Race MotoGP Italia, Bagnaia Pemenang dan Martin Gagal untuk Kali Pertama

Hasil Sprint Race MotoGP Italia, Bagnaia Pemenang dan Martin Gagal untuk Kali Pertama

Motogp
Dortmund vs Real Madrid: Kroos Sang Ikon dan Reus Si Idola

Dortmund vs Real Madrid: Kroos Sang Ikon dan Reus Si Idola

Liga Champions
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Andalan Indonesia di Final

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Andalan Indonesia di Final

Badminton
Mike Tyson Vs Jake Paul Ditunda, Si Leher Beton Ada Masalah Lambung

Mike Tyson Vs Jake Paul Ditunda, Si Leher Beton Ada Masalah Lambung

Sports
BERITA FOTO - Potret Haru dan Gembira Saat Persib Angkat Trofi Liga 1

BERITA FOTO - Potret Haru dan Gembira Saat Persib Angkat Trofi Liga 1

Liga Indonesia
Apa Itu Rheinmetall, Sponsor Kontroversial Dortmund Jelang Final Liga Champions

Apa Itu Rheinmetall, Sponsor Kontroversial Dortmund Jelang Final Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Vs Madrid: Luka Modric Selangkah Menuju Rekor Legenda

Dortmund Vs Madrid: Luka Modric Selangkah Menuju Rekor Legenda

Liga Champions
Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Liga Champions
Persib Juara Liga 1 2023-2024: Konsep Hasil Akhir ala Bojan Hodak

Persib Juara Liga 1 2023-2024: Konsep Hasil Akhir ala Bojan Hodak

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke