Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

FC Porto Vs Juventus, Cristiano Ronaldo dkk Pulang Bawa Duka dari Portugal

KOMPAS.com - Juventus pulang membawa duka dari Portugal. Mereka kalah 1-2 dari tuan rumah FC Porto pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020-2021.

Laga FC Porto vs Juventus itu baru rampung digelar di Stadion do Dragao, Portugal, Rabu (17/2/2021) atau Kamis dini hari WIB.

Dua gol yang Porto yang bersarang di gawang Si Nyonya Besar berasal dari lesakkan Mehdi Taremi (2') dan Moussa Marega (46').

Adapun satu gol balasan Juventus dicetak oleh Federico Chiesa pada menit ke-82. 

Pertandingan leg kedua antara kedua kesebelasan akan digelar di Stadion Alliaz, markas Juventus, 9 Maret 2021.

Jalannya pertandingan

Juventus memulai pertandingan dengan buruk. Satu kesalahan fatal membuat gawang mereka lamgsung kebobolan ketika laga baru berjalan dua menit.

Blunder tersebut dilakukan oleh Rodrigo Bentancur. Gelandang asal Uruguay itu bermaksud melakukan operan backpass ke kiper Wojciech Szczesny.

Namun, bola kirimannya terlalu tanggung. Bola pun langsung disambar striker Porto Mehdi Taremi masuk ke gawang Szczesny.

Ini adalah gol pertama Taremi sepanjang keikutsertaannya di ajang Liga Champions.

Taremi juga menjadi pemain asal Iran kelima yang mencetak gol di kompetisi tersebut.

Tertinggal satu gol, Juventus meningkatkan tempo permainan mereka. Namun, pertahanan rapat tuan rumah membuat Juventus kesulitan.

Meski mendominasi jalannya laga sejak awal, Juventus hanya memiliki total tiga tembakan, satu di antaranya mengarah ke gawang.

Satu-satunya shot on target Juventus pada babak pertama dihasilkan melalui tendangan salto Adrien Rabiot yang masih bisa ditepis kiper Porto Agustin Marchesin

Sementara itu, Porto yang lebih mengandalkan serangan balik justru tampil lebih greget.

Dragoes empat kali melepaskan empat tembakan dengan dua di antaranya tepat sasaran, termasuk gol Taremi.

Juventus akhirnya memasuki ruang ganti dengan kondisi tertinggal 0-1 dari Porto.

Pertandingan berlanjut. Juventus harus menerima kenyataan gawang mereka kebobolan untuk kedua kalinya ketika babak kedua baru berjalan 20 detik.

Gol tersebut berawal dari penetrasi Wilson Manafa dari sisi kanan penyerangan. Manafa kemudian mengirim umpan tarik ke Moussa Marega yang berdiri di area penalti Juventus.

Dengan sekali kontrol, Marega kemudian melepaskan sepakan mendatar kaki kiri yang tidak dapat dibendung Szczesny.

Juventus benar-benar kewalahan menghadapi permainan cepat Porto. Pada menit ke-52, Juventus nyaris kebobolan untuk ketiga kalinya.

Beruntung, sepakan jarak dekat Sergio Oliveira masih bisa dimentahkan Szczesny. Selamatlah gawang Juventus.

Merespon gol kedua Porto, Juventus menambah daya serang mereka dengan memasukkan Alvaro Morata yang menggantikan Weston McKennie.

Namun, Juventus masih saja kesulitan menemukan celah di barisan pertahanan Porto yang dipimpin oleh sahabat Cristiano Ronaldo, Pepe.

Juventus menyiasatinya dengan beberapa kali melepaskan tembakan jarak jauh, tetapi cara itu belum juga efektif.

Setelah beberapa kali gagal, Juventus akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-82 melalui sepakan Federico Chiesa.

Gol tersebut berawal dari umpan tarik Adrien Rabiot dari sisi kiri penyerangan. Bola tepat menuju Chiesa yang berdiri tak terkawal di kotak penalti Porto.

Tanpa kontrol, Chiesa langsung menyepak si kulit bundar ke gawang Porto. Marchesin hanya terpaku melihat bola masuk ke gawangnya.

Sisa waktu tak mampu dimanfaatkan Juventus untuk mencetak gol penyeimbang. La Vecchia Signora pun menyerah 1-2.

Susunan pemain Porto vs Juventus:

Porto (4-4-2): 1-Agustin Marchesin; 18-Wilson Manafa, 19-Chancel Mbemba, 3-Pepe, 12-Zaidu Sanusi; 17-Jesus Corona (6-Mamadou Loum 90+1'), 8-Mateus Uribe, 27-Sergio Oliveira (85-Francisco Conceicao 90+1'), 25-Otavio (7-Luis Diaz 57'); 11-Moussa Marega (16-Marko Grujic 66'), 9-Mehdi Taremi

Pelatih: Sergio Conceicao

Juventus (4-4-2): 1-Wojciech Szczesny; 13-Danilo, 4-Matthijs de Ligt, 3-Giorgio Chiellini (28-Merih Demiral 35'), 12-Alex Sandro; 14-Weston McKennie (9-Alvaro Morata 63'), 25-Adrien Rabiot, 30-Rodrigo Bentacur, 22-Federico Chiesa; 7-Cristiano Ronaldo, 44-Dejan Kulusevski (8-Aaron Ramsey 77')

Pelatih: Andrea Pirlo

https://www.kompas.com/sports/read/2021/02/18/04582008/fc-porto-vs-juventus-cristiano-ronaldo-dkk-pulang-bawa-duka-dari-portugal

Terkini Lainnya

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke