"Nyawa" Inter Milan Tinggal 1 Musim Ini, Peringatan untuk Antonio Conte

KOMPAS.com - Inter Milan hanya menyisakan Serie A sebagai satu-satunya harapan musim ini. Antonio Conte diminta berhati-hati.

Inter Milan telah kehilangan dua dari tiga kesempatan juara pada musim kompetisi 2020-2021.

Pada Desember tahun lalu, langkah klub berjuluk I Nerazzurri itu terhenti di fase grup Liga Champions.

Mereka tidak mampu bersaing dengan Real Madrid, Borussia Moenchengladbach, dan Shakhtar Donetsk.

Romelu Lukaku dkk finis di posisi paling buncit alias peringkat empat dengan koleksi enam poin, hasil dari satu menang, tiga seri, dan dua kalah.

Paling baru, pasukan Antonio Conte tersingkir dari ajang domestik, Coppa Italia.

Petualangan mereka dihentikan oleh Si Nyonya Besar alias Juventus pada semifinal usai kalah agregat 1-2.

Pada leg pertama di Giuseppe Meazza, Rabu (3/2/2021) dini hari WIB, Inter Milan takluk 1-2 dari Juventus.

Sementara pada pertemuan kedua di Stadion Allianz, Rabu (10/2021) dini hari WIB, mereka bermain imbang tanpa gol dengan tuan rumah Juventus.

Dengan demikian, "nyawa" Inter Milan tinggal satu musim ini. Mereka hanya memiliki Serie A sebagai satu-satunya harapan juara.

Legenda Juventus Alessandro Del Piero menilai bahwa Antonio Conte saat ini sedang berada di posisi sulit.

Del Piero pun memperingatkan eks rekan setimnya di Juventus itu karena Inter sekarang hanya memiliki satu kejuaraan yang bisa dimenangi.

"Situasi Antonio sulit," kata Del Piero kepada Sky Sport, seperti dikutip dari Football Italia.

"Inter memang memiliki kedalaman skuad yang baik untuk mengarungi semua kompetisi," sambung pemenang Piala Dunia 2006 itu.

"Namun, sekarang dia (Conte) harus berhati-hati karena Serie A adalah satu-satunya kompetisi yang bisa mereka menangi," kata Del Piero.

Inter Milan saat ini berada di peringkat kedua klasemen Liga Italia dengan koleksi 47 poin dari 21 laga.

La Beneamata terpaut dua angka dari AC Milan yang masih nyaman duduk di singgasana.

Masih ada 27 pertandingan lagi. Peluang scudetto Inter Milan musim ini masih sangat terbuka.

Hanya konsistensi yang perlu mereka jaga, sambil berharap sang "kakak tiri" terpeleset.

Mampukah Inter mengejar Milan? Atau justru mereka yang tersandung? Patut dinantikan.