Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan London Marathon 2021 Menggunakan Dua Cara

LONDON, KOMPAS.com - Dalam informasi terkininya, Direktur Pelaksana London Marathon 2021 Hugh Basher menjelaskan alasan bahwa lomba lari itu menggunakan dua cara.

"Kami melaksanakan London Marathon 2021 di tengah pandemi corona," ucap Hugh Basher, Kamis (21/1/2021).

Pertama, beber Hugh Basher adalah dengan cara berlari langsung.

"Pesertanya kami bidik sekitar 50.000 orang," kata Hugh Brasher.

Kedua adalah dengan cara berlari virtual.

"Ada 50.000 orang juga yang kami sasar dengan berlari virtual," kata Basher.

"Mereka boleh berlari dari mana saja di planet ini," imbuh Basher lagi.

Peserta baik yang berlari langsung maupun virtual, akan menempuh jarak lari 42,2 kilometer.

Tahun lalu atau pada 2020, hantaman pandemi Covid-19 membuat pelaksanaan London Marathon terwujud secara virtual.

Ada sekitar 30.000 pelari ikut ambil bagian.

Hasilnya, torehan catatan Guinness World Record untuk lari virtual 24 jam.

"Sukses dalam catatan Guinness World Record pada 2020 itu adalah kisah yang amat hebat, tak terlupakan," kata Hugh Brasher lagi.

Selanjutnya, penyelenggara pada 2021 ini percaya diri bahwa vaksinasi anti-corona yang tengah berlangsung di berbagai negara, termasuk Inggris, mendorong pelaksanaan London Marathon bisa terlaksana secara tatap muka.

Pelaksanaan London Marathon ada pada jadwal hari Minggu, 3 Oktober 2021.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/01/22/16123848/alasan-london-marathon-2021-menggunakan-dua-cara

Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke