Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eksklusif, Alasan Daniel Cormier Mengidolakan Kobe Bryant

KOMPAS.com - Legenda UFC, Daniel Cormier, mengutarakan alasan kenapa inspirasi terbesar baginya di luar olahraga gulat atau MMA adalah legenda Los Angeles Lakers, Kobe Bryant.

Bagi Daniel Cormier, Kobe Bryant mempunyai mentalitas luar biasa yang bisa membuatnya hebat tak hanya semasa jadi pebasket aktif tetapi juga setelah pensiun hingga ia akhirnya menemui ajal lebih cepat pada awal 2020.

Hal ini diungkapkan oleh Daniel Cormier dalam sebuah wawancara eksklusif bersama KOMPAS.com dua pekan lalu.

"Saya selalu memperhatikan juara-juara hebat yang datang sebelum saya, petarung-petarung seperti Randy Coutoure dan Chuck Liddell," ujar mantan juara kelas berat ringan dan kelas berat UFC tersebut.

"Akan tetapi, seiring usia, saya menjadi lebih memperhatikan Kobe Bryant dan cara dia melakukan pendekatan ke segala hal."

"Dia sungguh kompetitif luar biasa sebagai atlet tetapi masih bisa bekerja untuk menatap masa depan," ujar mantan pegulat yang mewakili Amerika Serikat di Olimpiade 2004 tersebut.

"Saya pikir itu yang membuatnya sangat sukses setelah karier basketnya berakhir."

"Ia tak hanya bisa hidup untuk bola basket semasa bermain tetapi juga dapat merencanakan masa depan dengan baik."

Cormier mengatakan bahwa masa depan Kobe bisa jadi lebih besar dari pencapaiannya sewaktu bermain jika ia tak pergi dari dunia ini lebih cepat.

"Terlihat bahwa babak kedua hidupnya akan lebih besar dari apa yang telah ia lakukan sebelumnya di olahraga," ujarnya.

"Kemampuan dia juga untuk membagi-bagi mentalitas itu terkait keluarga dan hal lainnya yang dia lakukan."

Cormier pun mengatakan nama Kobe akan bisa bersanding dengan Muhammad Ali dan Michael Jordan sebagai atlet-atlet terhebat sepanjang masa seiring dengan berjalannya waktu.

"Sulit untuk berpikir seseorang akan menjadi sebagus Michael Jordan terutama apa yang telah ia lakukan di hadapan pemain-pemain basket terbaik di dunia," tuturnya. 

"Muhammad Ali juga, akan sulit. Namun, Kobe bersanding dengan mereka. Tak ada orang di dunia yang punya jiwa kompetitif seperti saat Kobe Bryant masih hidup."

https://www.kompas.com/sports/read/2021/01/06/21200048/eksklusif-alasan-daniel-cormier-mengidolakan-kobe-bryant

Terkini Lainnya

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke