Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Olimpiade Tokyo, Jepang Belajar dari Olimpiade Musim Dingin 2018

TOKYO, KOMPAS.com - Penyelenggara Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo, Tokyo 2020, mengaku amat mewaspadai rencana serangan peretasan secara teknologi informasi pada penyelenggaraan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo.

"Kami menyiapkan diri terhadap serangan-serangan itu," kata pernyataan Tokyo 2020 pada Senin (4/1/2021).

"Kami memberi perhatian khusus agar tak terjadi serangan para peretas," kata pernyataan terkini Tokyo 2020, Senin (4/1/2021).

Untuk mewujudkan langkah perlindungan itu, Tokyo 2020 melatih 220 pakar keamanan informasi teknologi (IT).

Mereka disebut juga peretas bertopi putih.

"Tugas mereka adalah mengamankan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo dari serangan para peretas IT," kata pernyataan Tokyo 2020.

Para pakar ini kebanyakan berasal dari pakar IT perusahaan-perusahaan Jepang.

Ikut ambil bagian menugaskan karyawan mereka adalah Perusahaan Negara Telepon dan Telegraf (NTT Corp) dan NEC Corp.

Pengalaman serangan peretas pernah terjadi pada penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang, Korsel, pada 2018.

Kala itu, serangan mengacaukan sistem pada acara pembukaan Olimpiade tersebut.

Serangan itu juga mengacaukan akses internet dan sistem penyiaran pada pembukaan Olimpiade Musim Dingin.

https://www.kompas.com/sports/read/2021/01/04/22120028/olimpiade-tokyo-jepang-belajar-dari-olimpiade-musim-dingin-2018

Terkini Lainnya

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke