Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Joshua Vs Fury Akan Jadi Duel Terbesar Sepanjang Sejarah Tinju Inggris

KOMPAS.com - Duel Anthony Joshua vs Tyson Fury disebut akan menjadi pertarungan terbesar dalam sejarah tinju kelas berat Inggris.

Pendapat itu diungkapkan promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn.

Rencana duel Anthony Joshua vs Tyson Fury saat ini sedang ramai diperbincangkan.

Sebab, pertarungan tersebut berpeluang melahirkan juara dunia tinju kelas berat tak terbantahkan (undisputed) yang baru.

Terkini, Anthony Joshua sukses mengalahkan petinju asal Bulgaria, Kubrat Pulev, pada duel di SSE Arena, London, Inggris, Minggu (13/12/2020) pagi WIB.

Anthony Joshua menumbangkan Kubrat Pulev dengan pukulan tangan kanan dan dinyatakan menang knock out (KO) pada ronde ke-9.

Kemenangan itu membuat Anthony Joshua mempertahankan empat sabuk juara dunia tinju kelas berat versi WBA (super), IBF WBO, dan IBO.

Seusai mengalahkan Kubrat Pulev, Anthony Joshua secara terbuka langsung menantang Tyson Fury yang kini memegang sabuk juara dunia tinju kelas berat versi WBC.

Anthony Joshua dengan percaya diri menyatakan hanya butuh waktu kurang dari tiga ronde untuk menumbangkan Tyson Fury.

Joshua menantang Tyson Fury karena sabuk WBC adalah kepingan terakhir yang harus dia dapatkan untuk mengukuhkan diri sebagai juara dunia tinju kelas berat tak terbantahkan.

Seorang petinju berhak mendapatkan titel juara dunia tak terbantahkan jika berhasil memegang sabuk dari WBC, WBA, WBO, dan IBF, pada waktu yang bersamaan.

Mendengar tantangan Anthony Joshua, Tyson Fury langsung memberi respon melalui sebuah video yang diunggah di akun sosial media pribadinya.

Tyson Fury menerima tantangan itu dan juga menyatakan hanya butuh tiga ronde untuk mengalahkan Anthony Joshua.

Kepastian duel Anthony Joshua vs Tyson Fury kini bergantung kepada promotor masing-masing petinju.

Dari pihak Anthony Joshua, Eddie Hearn sudah memastikan akan berjuang keras untuk mewujudkan pertarungan dua petinju asal Inggris itu.

Sebab, duel Anthony Joshua vs Tyson Fury berpotensi menjadi pertarungan terbesar dalam sejarah tinju kelas berat Inggris.

"Sudah ada banyak pembicaraan untuk mewujudkan duel itu. Seperti yang Joshua katakan, kami harus lebih banyak bertindak daripada berbicara untuk membuatnya menjadi kenyataan," kata Eddie Hearn dikutip dari situs Sky Sports.

"Sejak Joshua datang ke kantor saya, dia selalu menyatakan ingin menjadi juara dunia tinju kelas berat tak terbantahkan," tutur Eddie Hearn.

"Kami akan bekerja keras. Kami tahu apa yang harus dilakukan. Mulai esok hari, kami akan berusaha mewujudkan pertarungan Anthony Joshua vs Tyson Fury," ucap Eddie Hearn.

"Ini adalah satu-satunya pertarungan tinju yang sangat dinantikan. Duel Anthony Joshua vs Tyson Fury akan menjadi pertarungan tinju terbesar dalam sejarah Inggris dan dunia," tutur Eddie Hearn menambahkan.

Sebelumnya, pihak Anthony Joshua dan Tyson Fury dikabarkan sudah sepakat secara finansial untuk dua pertarungan pada 2021.

Namun, rencana pertarungan itu tetap menemui kendala untuk diwujudkan menjadi duel penentuan juara dunia tinju kelas berat tak terbantahkan yang baru.

Kendala itu adalah Anthony Joshua dan Tyson Fury memiliki jadwal pertarungan yang mempertaruhkan sabuk juara pada 2021.

Anthony Joshua harus menghadapi petinju asal Ukraina, Oleksandr Usyk, pada awal 2021.

Duel itu harus dijalani Joshua karena Usyk saat ini berstatus penantang utama untuk sabuk juara versi WBO.

Di sisi lain, Tyson Fury juga sudah terikat kontrak untuk pertarungan ketiga melawan petinju asal Amerika Serikat, Deontay Wilder.

Duel Tyson Fury vs Deontay Wilder jilid 3 yang awalnya dijadwalkan tahun ini terpaksa ditunda sampai 2021 akibat pandemi virus corona.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/12/13/22200088/joshua-vs-fury-akan-jadi-duel-terbesar-sepanjang-sejarah-tinju-inggris

Terkini Lainnya

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Semifinal Piala AFF Target VFF, Tak Peduli Satu Grup dengan Garuda

Internasional
Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Piala AFF 2024 Disebut Tantangan Utama Pelatih Vietnam Kim Sang-sik

Timnas Indonesia
Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Potensi Cristiano Ronaldo Pecahkan 3 Rekor di Euro 2024

Internasional
Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Ronaldo Bangga Dipanggil Timnas Portugal untuk Euro 2024

Internasional
Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Atletico Madrid ke Jakarta, Sesi Latihan dari Pelatih Akademi Rojiblancos

Liga Spanyol
Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Syarat-syarat Calon Pengganti Mauricio Pochettino di Chelsea

Liga Inggris
Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Persib Bandung Vs Madura United, Alasan Disebut Final Ideal Liga 1

Liga Indonesia
Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Motivasi Pemain Asing Terlama Persib yang Begitu Dekat dengan Juara

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Jadwal Malaysia Masters 2024: 11 Wakil Indonesia Beraksi, Tersaji Duel Merah Putih

Badminton
Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Mauricio Pochettino Tinggalkan Chelsea Setelah Hanya Satu Musim

Liga Inggris
Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Ronaldo Perkuat Portugal di Piala Eropa 2024, Kans Pecahkan Rekor

Internasional
Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Sanksi FIFA Tuntas, PSS Sleman Persiapkan Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Sorotan untuk Wasit Laga Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing Piala AFF 2024 Vs Vietnam

Respons Shin Tae-yong soal Hasil Drawing Piala AFF 2024 Vs Vietnam

Timnas Indonesia
Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Alasan Henderson dan Rashford Tak Masuk Skuad Inggris untuk Euro 2024

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke