Gelandang Bali United: Kecelakaan dan Tangan Retak Tak Halangi Gabung Timnas

KOMPAS.com - Menjadi bagian timnas Indonesia adalah mimpi bagi pesepak bola Tanah Air, salah satunya yakni bek Bali United, I Kadek Agung Widnyana.

Pemain belakang asal desa Luwus, Tabanan, Bali, tersebut sedari kecil bercita-cita menjadi pesepak bola profesional dan bisa bergabung timnas Indonesia.

Cita-citanya itu sudah di depan mata ketika Kadek Agung mengikuti seleksi timnas U21 di bawah besutan Indra Sjafri.

Akan tetapi, takdir tak mendukungnya saat itu. Kadek Agung mengalami kecelakaan saat hendak mengikuti seleksi timnas U21 Indonesia.

"Saat itu seleksi Timnas U21 zaman Coach Indra. Awalnya saya seleksi di Kabupaten dan lolos. Saat seleksi semua pemain gabungan, saya mengalami kecelakaan saat pulang sekolah," cerita Kadek Agung.

"Jarak rumah dengan sekolah saat itu lumayan jauh. Saat dekat rumah tiba-tiba saya sudah tidak ingat lagi dan terbangun sudah di rumah sakit."

"Waktu sadar sudah banyak jahitan, di tangan ada retak dan di dagu. Semua operasi pada waktu itu," jelas dia.

Akibat kecelakaan tersebut, dia harus absen bermain sepak bola selama satu tahun lamanya.

"Orang tua waktu itu sudah menangis karena mereka tahu jika cita-cita saya ingin menjadi pemain sepak bola."

"Fokus saya pada waktu itu bisa balik lagi bermain bola. Setahun saya tidak bermain sepak bola," ungkapnya.

Ternyata, lanjut Kadek Agung, dia tidak menyangka ada kesempatan bisa bergabung dengan Bali United Youth.

Tak ingin hilang kesempatan, dia melanjutkan kariernya bersama Bali United U19.

Pada tahun 2018, dia mendapat kontrak bersama tim berjuluk Serdadu Tridatu selama dua tahun.

"Sejak kecil saya sudah belajar bermain sepak bola. Bagi saya sepak bola adalah segalanya," kata pemain 22 tahun itu dikutip laman resmi Bali United.

"Bapak sering ajak menonton sepak bola dan lingkungan rumah juga olahraga yang populer adalah sepak bola. Hal inilah yang membuat saya suka dengan sepak bola," tandasnya.

Pada tahun 2019, I Kadek Agung Widnyana tercatat sebagai pemain timnas U23 Indonesia di bawah besutan pelatih Indra Sjafri.

Saat itu, dia ikut membela timnas U23 Indonesia di ajang SEA Games 2019 di Filipina.