Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mourinho: Biarpun Rambut Memutih, Bukan Berarti Saya Stres

KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, tak menampik dengan penampilannya yang saat ini sudah berambut putih dan mulai menua.

Namun, Jose Mourinho menolak keras pernyataan orang-orang bahwa rambut putih disebabkan stres.

Eks pelatih Real Madrid dan Manchester United itu bahkan menegaskan bakal menjadi seorang juru racik sebuah tim hingga berusia 70 tahun.

Saat ini, Mourinho berusia 57 tahun. Dia yakin bisa menjadi seorang pelatih dalam kurun waktu 10-15 tahun lagi.

"Saya 57 tahun, tergolong muda dalam sektor pekerjaan yang saya tekuni," kata Jose Mourinho dikutip Goal.

"Jadi, saya tidak akan terkejut jika memiliki 10-15 tahun lagi (sebagai pelatih)," ujat pelatih berjuluk The Special One tersebut.

Dalam pandangan pria asal Portugal itu, 'sukses' sangatlah berbeda dengan 'sukses karier'.

"Sukses adalah sebuah momen. Sukses dapat dikaitkan dengan talenta Anda, tetapi bisa jadi hanya fakta bahwa Anda berada di tempat tertentu pada saat yang tepat, pada waktu yang tepat."

"Berbeda dengan karier yang sukses. Berdasarkan tahun demi tahun, saya selalu menginginkan karier seperti itu. Itu bagian dari DNA saya."

"Jika saya menyukai apa yang saya lakukan, jika saya merasa segar, itu motivasi, saya selalu ingin membawa pemain ke dimensi yang berbeda," jelasnya.

"Semua orang bilang karier saya panjang, itu benar, tapi saya tidak melihat akhirnya," kata Jose Mourinho.

Seiring berjalannya waktu, menjadi seorang pelatih sama saja dengan menjalani passion yang dia miliki. Sehingga, tekanan membuatnya tertantang.

"Saya pikir itu semua kesenangan. Rambut putih saya tidak ada hubungannya dengan pekerjaan yang membuat stres!" tegasnya.

Menurut sosok yang mengantarkan Chelsea juara Liga Inggris itu, menjadi pelatih selalu dikaitkan dengan pengalaman sebagai pemain.

Sebut saja pelatih-pelatih ternama seperti Pep Guardiola yang pernah bermain sebagai pemain Barcelona.

Begitu juga Juergen Klopp yang juga memiliki latar belakang sebagai pemain sebelum menjadi pelatih.

Akan tetapi, Mourinho membantah anggapan pelatih hanya diperuntukkan untuk sosok yang pernah bermain sebagai pesepak bola.

"Mereka lupa bahwa dengan evolusi, seiring berjalannya waktu, orang-orang belajar dan mengikuti karier akademis dan mencampurkan karier akademis dengan beberapa pengalaman sepak bola."

"Fakta bahwa hari ini setiap anak yang mencintai sepak bola dan tidak terlalu berbakat untuk menjadi pemain sepak bola top, setiap siswa yang memutuskan untuk pergi ke arah lain dan pergi ke ilmu olahraga, ke metodologi sepak bola dan mengikuti karir akademis dalam pencarian ilmiah."

"Pengetahuan bisa sama baiknya atau bahkan lebih baik dari yang lain," tegasnya.

"Itulah penghalang yang saya miliki, saat ini orang-orang sudah tidak memilikinya lagi. Sejujurnya, saya pikir itu cukup warisan yang saya tinggalkan," tandasnya.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/12/04/21000088/mourinho--biarpun-rambut-memutih-bukan-berarti-saya-stres

Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Irak Vs Indonesia: Saat STY Masih Terbayang Kekalahan di Semifinal…

Timnas Indonesia
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Dortmund Vs PSG di Liga Champions

Liga Champions
Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Rekap Hasil Uber Cup 2024, Indonesia Jadi Tim Peringkat 2 Terbaik

Badminton
Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Jakarta Running Festival 2024 Diharapkan Jadi Simbol Persatuan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke