KOMPAS.com - Bek tengah Barcelona, Clement Lenglet, meminta timnya untuk melupakan tragedi kekalahan 2-8 dari Bayern Muenchen dan fokus mengejar gelar bergengsi musim ini.
Kekalahan telak 2-8 dari Bayern Muenchen pada perempat final Liga Champions 2019-2020 menjadi salah satu noda Barcelona musim lalu.
Clement Lenglet merupakan pemain yang merasakan langsung tragedi memalukan tersebut.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Da Luz, Portugal, itu, Lenglet memang bermain sejak menit pertama.
Kini, menurut Lenglet, sudah saatnya Barcelona melupakan kekalahan dari Bayern Muenchen tersebut.
"Kami harus mengangkat diri kami sendiri, lalu menghapus (kekalahan) itu," ungkap Lenglet dikutip dari Marca, Selasa (13/10/2020).
Palang pintu berkebangsaan Perancis itu menambahkan, musim ini Barcelona harus berjuang untuk memenangi gelar.
"(Kekalahan) itu adalah bagian dari karier sepak bola saya," ujar Lenglet.
"Sekarang, kami harus berjuang memenangi gelar bersama Barcelona," ucapnya menegaskan.
Barcelona kini sedang memulai era baru bersama pelatih anyar, Ronald Koeman.
Juru taktik asal Belanda itu diberi tugas berat untuk mengembalikan kejayaan Barcelona yang gagal meraih satu pun gelar bergengsi musim lalu.
Bersama Koeman, Barcelona mengawali musim baru La Liga atau kompetisi teratas Liga Spanyol dengan hasil cukup baik.
Dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni, Barcelona mampu mengemas dua kemenangan dan sekali imbang.
Lionel Messi dkk saat ini menempati peringkat kelima klasemen Liga Spanyol dengan koleksi tujuh poin.
Setelah bermain imbang 1-1 dengan Sevilla pada laga pekan kelima, selanjutnya Barcelona akan bertamu ke markas Getafe pada jornada keenam.
Duel Getafe vs Barcelona bakal digelar di Stadion Coliseum Alfonso Perez pada Sabtu (17/10/2020) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/10/14/20200088/clement-lenglet--barcelona-harus-lupakan-tragedi-2-8-dan-berjuang-meraih