KOMPAS.com - Juergen Klopp tetap memuji penampilan Liverpool meskipun disingkirkan Arsenal dari Piala Liga Inggris. Namun, dia merasa masih ada yang kurang dari penampilan timnya.
Liverpool harus mengubur impiannya untuk melaju jauh di Carabao Cup/Piala Liga Inggris 2020-2021.
Langkah mereka terhenti pada putaran keempat. The Reds disingkirkan Arsenal di markas mereka sendiri, Stadion Anfield, Kamis (1/10/2020) atau Jumat dini hari.
Liverpool sebenarnya tampil mendominasi sepanjang laga. Mereka memiliki penguasaan bola sebesar 56 persen, berbanding 44 persen milik tim tamu.
Si Merah juga sangat agresif dengan melepaskan total 16 tembakan dan tujuh di antaranya mengenai sasaran.
Namun, semua peluang yang mereka miliki mampu dimentahkan kiper Arsenal Bernd Leno, yang tampil gemilang pada laga ini.
Duel Liverpool vs Arsenal selama 90 menit pun berakhir imbang 0-0 dan pemenang harus ditentukan lewat babak adu penalti.
Pada babak adu tos-tosan, Liverpool hanya bisa membobol gawang Arsenal empat kali dari enam kesempatan.
Dua eksekutor Si Merah yang gagal adalah Divock Origi dan Harry Wilson.
Sementara itu, The Gunners melesakkan lima gol dari enam kesempatan.
Satu-satunya pemain Arsenal yang tak sempurna menendang penalti adalah Mohamed Elneny.
Liverpool harus tersingkir karena kalah 4-5 dalam drama adu penalti dari Arsenal.
Meskipun kalah, pelatih Liverpool Juergen Klopp tetap memuji Mohamed Salah dkk yang tampil cukup baik.
Namun, Klopp tetap saja merasa ada yang kurang dari penampilan Liverpool pada laga tersebut.
"Saya sangat senang dengan penampilan tim. Apa yang kurang? Tentu saja gol," kata Klopp kepada BBC usai laga.
"Jika ada pemenang dalam 90 menit, kami lebih pantas. Namun, percuma saja kalau tidak mencetak gol," kata Klopp menambahkan.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/10/02/08200068/liverpool-vs-arsenal-juergen-klopp-sebut-satu-kekurangan-the-reds