KOMPAS.com - Bintang Los Angeles Lakers, LeBron James, mengaku siap menghancurkan mantan timnya, Miami Heat, pada final NBA 2019-2020.
Gim pertama dari best of seven pertandingan Lakers vs Heat akan berlangsung di AdventHealth Arena, Orlando, Amerika Serikat, Kamis (1/10/2020) pagi WIB.
Bagi LeBron James, laga final NBA musim ini tentu akan sangat menguras emosi.
Sebab, Miami Heat adalah tim yang memberinya cincin juara NBA pertama dalam kariernya.
Tidak hanya sekali, LeBron James mendapat dua cincin juara NBA selama empat tahun membela Miami Heat periode 2010-2014.
Dua cincin itu didapat LeBron James pada musim 2011-2012 dan 2012-2013.
Meski memiliki kenangan indah bersama Miami Heat, LeBron James memastikan penampilannya sepanjang final nanti tetap maksimal.
"Motivasi saya masih tetap sama di setiap final. Tidak peduli siapapun lawannya," kata LeBron James dikutip dari situs ESPN, Rabu (30/9/2020).
"Kami sudah melewati banyak tantangan yang sulit untuk bisa berada di posisi sekarang, Final NBA," tutur LeBron James.
"Jika Anda mampu menjadi pemenang Final NBA, siapapu lawannya tidak lagi penting," ucap LeBron James menamabahkan.
LA Lakers lolos ke final NBA musim ini setelah menyingkirkan Denver Nuggets 4-1 pada final Wilayah Barat.
Di sisi lain, Miami Heat mengantongi tiket laga puncak seusai mengalahkan Boston Celtics 4-2 pada final Wilayah Timur.
Dalam sejarahnya, ini adalah kali pertama LA Lakers dan Miami Heat bertemu di final NBA.
LeBron James yang sudah memiliki tiga cincin juara NBA menilai final musim ini lebih berat secara psikologis.
Sebab, LeBron James dan pemain LA Lakers lainnya sudah hampir tiga bulan menjalani karantina di Orlando.
LeBron James kini berharap bisa menyudahi periode berat masa karantina dengan gelar juara NBA.
"Ini (masa karantina) mungkin sesuatu paling menantang yang pernah saya lakukan sepanjang karier," kata LeBron.
"Menjalani karantina itu sangat berat karena menyita pikiran dan fisik. Namun, saya berada di sini untuk satu alasan yakni, bersaing memperbutkan kejuaraan," tutur LeBron.
Final NBA musim ini akan sangat menarik karena LA Lakers dan Miami Heat sudah lama tidak tampil di duel puncak.
Kali terakhir Miami Heat tampil di Final NBA adalah musim 2013-2014.
Miami Heat yang kala itu masih diperkuat LeBron James gagal meraih three peat atau juara tiga musim beruntun setelah kalah 1-4 dari San Antonio Spurs.
Di sisi lain, LA Lakers puasa jauh lebih lama dari Miami Heat yakni, 10 tahun.
LA Lakers terakhir kali tampil di Final NBA adalah musim 2009-2010 ketika masih diperkuat mendiang Kobe Bryant.
Kobe Bryant kala itu sukes mengantar LA Lakers juara NBA dengan mengalahkan Boston Celtics 4-3.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/09/30/18400048/final-nba-lakers-vs-heat-lebron-james-siap-hancurkan-mantan-tim