Boikot yang dilancarkan Milwaukee Bucks berkaitan dengan kasus penembakan polisi terhadap seorang pria kulit hitam bernama Jacob Blake (29) di Kenosha, Wisconsin, Amerika Serikat, Minggu (23/8/2020) waktu setempat.
Video peristiwa penembakan Jacob Blake itu beredar luas di dunia maya.
Dalam video, polisi tampak melancarkan beberapa tembakan ke arah punggung Blake yang hendak menuju ke mobilnya.
Blake dilaporkan memiliki "delapan lubang" di tubuhnya akibat rentetan tembakan tersebut.
Ayah Blake mengatakan bahwa anaknya juga menderita kelumpuhan sebagaimana dilansir dari BBC, Selasa (25/8/2020).
Peristiwa penembakan itu sontak menuai gelombang protes dari banyak pihak.
Ratusan orang berunjuk rasa di depan markas Kepolisian Kenosha beberapa jama setelah penembakan Blake.
Bentuk protes juga sampai pada kompetisi bola basket paling bergengsi di Amerika Serikat, NBA.
Milwaukee Bucks memboikot jadwal pertandingan mereka kontra Orlando Magic yang semula dijadwalkan berlangsung pada Rabu (26/8/2020) malam waktu setempat atau Kamis pagi WIB.
Pasukan Bucks memilih tak hadir di lapangan dan tetap di ruang ganti.
"Kami lelah dengan pembunuhan dan ketidakadilan," kata guard Bucks, George Hill, saat menjelaskan keputusan Milwaukee memboikot pertandingan.
Setelah itu, pihak NBA pun menunda dua pertandingan lain yang dijadwalkan pada hari yang sama.
"NBA dan Asosiasi Pemain Bola Basket Nasional hari ini mengumumkan bahwa sehubungan dengan keputusan Milwaukee Bucks untuk tidak hadir pada pertandingan kelima melawan Orlando Magic, tiga laga hari ini, Bucks vs Magic, Houston Rockets vs Oklahoma City Thunder dan Los Angeles Lakers vs Portland Trail Blazers, telah ditunda."
"Gim kelima dari setiap seri akan dijadwal ulang," demikian pernyataan NBA.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/08/27/09245818/milwaukee-bucks-lakukan-boikot-3-laga-playoff-nba-ditunda