KOMPAS.com - Harapan Valentino Rossi melihat Inter Milan juara Liga Europa pupus setelah klub favoritnya itu kalah di final melawan Sevilla.
Inter Milan mengakhiri musim 2019-2020 tanpa trofi satu pun. Kesempatan terakhir di Liga Europa 2019-2020, mereka lewatkan.
Inter Milan takluk 2-3 dari Sevilla pada final Liga Europa yang berlangsung di Stadion RheinEnergie, Jerman, Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB.
I Nerazzurri unggul lebih dulu lewat gol Romelu Lukaku pada menit kelima dari titik putih.
Sevilla sempat membalas melalui dwigol Luuk De Jong (12', 33'), sebelum Inter menyamakan kedudukan berkat gol Diego Godin (36').
Namun, Inter Milan akhirnya harus tertunduk setelah Sevilla mencetak gol pamungkas melalui overhead kick Diego Carlos (74').
Kegagalan Inter di final Liga Europa musim ini mempupuskan harapan Valentino Rossi.
Pebalap Monster Energy Yamaha itu sempat optimistis Inter Milan bisa keluar sebagai juara.
"Saya akan menonton pertandingan itu. Saya dan penggemar Inter Milan sangat senang karena tim kebanggaan kami jarang ke final sebelumnya," ucap Rossi kemarin, seperti dilansir dari Sport Virgilio.
"Laga ini akan berjalan simbang, Sevilla kuat, tetapi kami optimistis Inter akan menjadi juara," kata The Doctor.
Valentino Rossi memang tidak melulu soal MotoGP. Pria 41 tahun itu juga menggemari sepak bola.
Bahkan, tidak jarang pebalap yang identik dengan nomor 46 itu datang ke Stadion Giuseppe Meazza untuk menyaksikan Inter Milan berlaga.
Terlepas dari itu semua, Rossi kini tengah mengikuti rangkaian seri kelima MotoGP Styria.
Dia sudah mengikuti sesi latihan bebas/free practice (FP) 1 dan 2 kemarin, Jumat (21/8/2020) di Sirkuit Red Bull Ring, Austria.
Hari ini, Rossi akan kembali menunggangi motor YZR-M1-nya untuk mengikuti sesi FP3 hingga kualifikasi untuk menentukan posisi start.
Adapun balapan MotoGP Styria dijadwalkan bergulir besok, Minggu (23/8/2020).
https://www.kompas.com/sports/read/2020/08/22/07000068/inter-milan-kalah-di-final-liga-europa-harapan-valentino-rossi-pupus