Mantan Pelatih Timnas Putri, Satia Bagdja, Meninggal Dunia Positif Covid-19

KOMPAS.com - Kabar duka datang dari sepak bola Tanah Air setelah mantan pelatih timnas putri Indonesia, Satia Bagdja Ijatna, meninggal dunia pada Senin (3/8/2020) pukul 20.45 WIB.

Melansir dari BolaSport.com, Satia Bagdja dimakamkan pada Selasa (4/8/2020) pagi.

Satia Bagdja yang juga merupakan dosen di Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dimakamkan dengan menerapkan prosedur Covid-19 karena masih menanti hasil tes swab dari rumah sakit.

Hal tersebut disampaikan oleh pihak keluarga sehari sebelum pemakaman.

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh menyampaikan informasi dari keluarga almarhum Pak Satia bahwa Insya Allah besok pagi bapak akan dimakamkan dengan prosedur Covid-19," bunyi pesan yang diterima BolaSport.com dari pihak keluarga.

Kemudian pada Selasa malam, Dekan Fakultas Ilmu Olahraga UNJ Dr. Johansyah Lubis, M.Pd menyampaikan bahwa Satia Bagdja dinyatakan positif Covid-19 dari hasil tes swab.

"Sebagai informasi dari WA Mbak Elok (istri Pak Satia) bahwa Pak Satia dinyatakan positif dari hasil tes swab. Sehingga keluarganya pun diminta isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab," ujar Johansyah dalam pesan yang diterima Kompas.com.

Satia Bagdja dikenal sebagai pelatih kawakan yang telah lama malang melintang di dunia sepak bola Indonesia.

Di level klub, Satia Bagdja kali terakhir membesut Persiba Balikpapan pada kompetisi Liga 2 2019.

Sebelumnya, ia juga pernah menjadi asisten pelatih Rahmad Darmawan saat mengasuh Persikota Tangerang, Arema Malang, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta dan klub asal Malaysia, T-Team FC yang kini menjadi Trengganu II.

Kemudian di level internasional, Satia Bagdja merupakan pelatih timnas putri Indonesia saat berlaga di Asian Games 2018.

Selain berkecimpung di sepak bola Tanah Air, Satia Bagdja juga aktif di dunia pendidikan dengan menjadi dosen di Fakultas Ilmu Olahraga UNJ.