Awalnya, julukan F4 disematkan pada sosok empat legenda bulu tangkis semisal Peter Gade, Taufik Hidayat, Lee Chong Wei, dan Lin Dan.
Keempat pemain tunggal putra itu dianggap tampil mendominasi kejuaraan bulu tangkis di era 2000-an.
Namun semuanya sudah memutuskan untuk gantung raket. Terbaru, adalah kabar dari Lin Dan yang memutuskan pensiun pada tanggal 4 Juli lalu.
Namun demikian, F4 masih tetap berlanjut lwat generasi baru dimana Anthony Ginting masuk dalam salah satunya.
Kehadiran generasi anyar F4 tunggal putra sendiri merupakan jajak pendapat yang dibuat oleh media asal China, Sina.
1. Anthony Ginting
Anthony Ginting masuk dalam daftar nama pertama yang masuk sebagai penerus F4 lantaran menjadi tumpuan Indonesia saat mengikuti kejuaraan dunia
Pemain 24 tahun ini dinilai hebat, sehingga sering merepotkan pemain deretan top dunia.
Pada musim lalu, Anthony mengalami kesialan lantaran selalu gagal juara.
Dia selalu dikalahkan saat berlaga di partai final, sehingga dijuluki Mr. Runner-Up musim lalu.
Namun, Anthony sudah melepas julukan tersebut dengan sukses menjadi juara Indonesia Masters 2020.
2. Kento Momota
Nama berikutnya adalah Kento Momota, pebulu tangkis asal Jepang yang merupakan rival dari Anthony Ginting.
Dominasinya pada musim lalu sulit dihentikan, sehingga Momota kerap mendulang berbagai gelar kejuaraan bergengsi.
Prestasinya pada musim lalu sukses menjadi pemenang Kejuaraan Dunia dan BWF World Tour.
Tak heran bila saat ini Kento Momota didapuk menjad pebulu tangkis nomor satu dunia dalam tabel ranking BWF.
3. Shi Yu Qi
Lalu ada Shi Yu Qi, pebulu tangkis yang merupakan salah satu tunggal putra dari China.
Shi Yu Qi dinobatkan sebagai penerus singgasana pemain unggulan berstatus F4 tunggal putra.
Pemain 24 tahun ini merupakan harapan baru China sebagai satu-satunya pemain yang unggul di nomor tunggal putra.
Shi, sekarang menempati posisi ke-9 peringkat pemain bulu tangkis versi BWF.
Sebagai pemain peringkat ke-9, dia merupakan tumpuan China dalam merebut medali emas Olimpiade Tokyo.
4. Viktor Axelsen
Kemudian yang terakhir ada nama Viktor Axelsen yang memiliki potensi untuk menjadi F4 tunggal putra baru.
Pemain 26 tahun ini merupakan wajah dan harapan baru tunggal putra Denmark.
Soal prestasi, Axelsen konsisten menunjukkan kegarangan saat di dalam lapangan.
Hal tersebut terbukti dengan pencapaian gelar Kejuaraan Dunia 2017 dan All England 2020.
Serta, dia juga meraih medali perunggu dalam Olimpiade Rio 2016. (Fauzi Handoko Arif)
https://www.kompas.com/sports/read/2020/07/15/17200098/anthony-ginting-masuk-daftar-penerus-f4-bersama-tiga-pemain-ini