Federer Produksi Sepatu The Roger Hanya 1.000 Pasang, Ini Harganya...

Roger Federer meluncurkan sepatunya sendiri. Tetapi dia hanya memproduksi 1.000 pasang meskipun penjualannya meroket selama lockdown akibat pandemi virus corona.

Federer meninggalkan Nike pada 2018 setelah menjadi sponsor merek tersebut selama 24 tahun. Dia beralih ke Uniglo dan menandatangani kontrak senilai 240 juta poundsterling (sekitar Rp 4,350 triliun).

Selain itu, Federer juga memenangkan hak atas logo "RF"-nya yang ikonik.

Sejak saat itu, petenis asal Swiss tersebut mengeluarkan sepatu tenisnya sendiri bernama "The Roger". Dia bekerja sama dengan perusahaan Swissn, On AG.

Pemilik 20 gelar Grand Slam ini menjadi pemegang saham On AG pada November dan membantu merancang The Roger. Harga sepatunya tersebut 200 poundsterling (sekitar Rp 3,619 juta).

Namun, tak semua penggemar Federer dan penggila tenis, bisa memiliki sepatu tersebut. Pasalnya, sepatu tersebut diproduksi dengan jumlah terbatas, yakni 1.000 pasang.

Dengan demikian, para penggemar yang berminat memiliki sepatu itu harus lebih dulu mendaftar. Setelah itu, akan dilakukan undian untuk menentukan siapa yang berhak memiliki The Roger.

Pihak Federer mengambil keputusan untuk membatasi jumlah sepatu tersebut meskipun penjualan secara daring alias online, meningkat tiga kali lipat dalam tiga bulan mulai Maret hingga Mei 2020.

Padahal, periode tersebut merupakan masa lockdown akibat pandemi virus corona, yang membuat sejumlah pusat kebugaran ditutup.

Federer, yang sudah masuk jajaran legenda tenis, berharap bisa mengikuti jejak kesuksesan ikon NBA, Michael Jordan. Nama terakhir ini naik daun sejak merilis sepatu kets pertama pada 1984.

Nike Air Jordan masih menghasilkan banyak uang setiap tahun. Bahkan, merek ini sedang menikmati kebangkitannya sejak peluncuran film dokumenter Netflix berjudul The Last Dance.

Sejak peluncuran Air Jordan I, Nike memproduksi 33 pasang dan merek ini menghasilkan uang dengan jumlah menakjubkan pada 2019. Bagaimana tidak, penghasilan dari hasil penjualan di seluruh dunia mencapai 2,5 juta poundsterling (sekitar Rp 45,312 triliun).

Dari jumlah penghasilan tersebut, Michael Jordan mendapat jatah 120 juta poundsterling (sekitar Rp 2,174 triliun). Ini berarti dia memperoleh empat kali lebih banyak dari kontrak Nike dengan LeBron James.

Padahal, Jordan sudah 17 tahun pensiun dari arena bola basket. Menakjubkan!