KOMPAS.com - Juergen Klopp menyatakan bahwa Liverpool tidak akan "mempertahankan" gelar juara Premier League karena ingin "menyerang" trofi-trofi lainnya.
Liverpool dipastikan keluar sebagai juara Liga Inggris musim 2019-2020.
Kepastian itu didapat setelah rival terdekatnya, Manchester City, takluk dari Chelsea pada pekan ke-31.
Bagi The Reds - julukan Liverpool - ini merupakan trofi Premier League - kasta teratas Liga Inggris - mereka dalam 30 tahun terakhir.
Namun, gelar tersebut hanyalah permulaan dari klub yang bermarkas di Anfield itu.
Manajer Liverpool Juergen Klopp menyebut bahwa timnya masih lapar gelar musim depan.
"Kami tidak akan 'mempertahankan' gelar (Premier League) musim depan. Kami akan 'menyerang' trofi berikutnya," ucap Klopp, seperti dilansir dari BBC, Kamis (2/7/2020).
"Kami tidak merasa puas. Ini hanyalah sebuah langkah awal menuju langkah besar selanjutnya," ucap pelatih asal Jerman itu.
Kendati demikian, Klopp juga menilai bahwa perburuan gelar juara musim depan bakal lebih sengit karena tim-tim pesaing bertambah kuat.
"Man City akan kuat musim depan, Man United akan kuat musim depan, dan Chelsea juga demikian," ujarnya.
"Jelas Man City tim yang luar biasa, United juga bagus, Chelsea juga dalam kondisi sangat bagus dan melakukan bisnis yang menarik," imbuhnya.
Sebelum fokus ke musim depan, Si Merah masih memiliki tujuh pertandingan tersisa.
Terdekat, Mohamed Salah dkk akan bertandang ke markas Man City pada lanjutan pekan ke-32 Liga Inggris.
Laga Man City vs Liverpool bakal digelar di Stadion Etihad, Jumat (2/7/2020) dini hari WIB.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/07/02/12200028/liverpool-pilih-tak-pertahankan-trofi-premier-league-karena-