Parma Vs Inter, Bukan Kemenangan Mudah bagi Nerazzurri

KOMPAS.com - Inter Milan kembali ke jalur kemenangan seusai mengalahkan tuan rumah Parma pada giornata 28 Serie A - kompetisi kasta teratas Liga Italia.

Duel Parma vs Inter yang digelar di Stadion Ennio Tardini, Senin (29/6/2020) dini hari WIB, berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim tamu.

Bertandang ke markas Parma, Inter harus menunggu hingga akhir laga untuk memastikan tiga poin.

Tim berjuluk I Nerazzurri itu lebih dulu tertinggal ketika Gervinho mencetak gol bagi tim tuan rumah pada menit ke-15.

Ketika Inter tampaknya bakal kehilangan poin penuh di kandang Parma, Stefan de Vrij dan Alessandro Bastoni muncul sebagai pahlawan I Nerazzurri.

Tandukan De Vrij meneruskan umpan sundulan Lautaro Martinez menjebol gawang Parma pada menit ke-84 dan membuat skor menjadi imbang 1-1.

Skuad asuhan Antonio Conte itu memastikan kemenangan atas Parma melalui gol Bastoni tiga menit sebelum laga usai.

Inter Milan pun membawa pulang tiga angka dari lawatan mereka ke markas Parma.

Seusai laga, De Vrij yang turut menyumbang satu gol mengatakan bahwa kemenangan atas Parma diraih dengan cara yang tidak mudah.

"Tertinggal pada 15 menit pertama tidaklah mudah, tapi akhirnya kami bisa membalikkan keadaan," kata bek asal Belanda itu melalui laman resmi Inter.

"Kami sedikit kesulitan ketika menyerang karena kami tahu Parma adalah tim yang bagus dan membuat kami menderita," imbuh dia.

Lebih lanjut, De Vrij menegaskan bahwa kini Inter Milan bertekad untuk memenangi semua pertandingan yang tersisa.

"Saya senang karena bisa mencetak gol dan kami meraih kemenangan," kata De Vrij.

"Mulai sekarang hingga akhir musim nanti, kami ingin memenangi semua pertandingan. Kami harus siap melakukannya," ujar De Vrij menegaskan.

Kemenangan atas Parma membuat Inter terus menjaga persaingan di tabel klasemen Liga Italia.

I Nerazzurri kini berada di peringkat ketiga klasemen Liga Italia dengan koleksi 61 poin.

Inter Milan tertinggal empat angka dari Lazio yang berada di peringkat kedua dan terpaut delapan poin dari Juventus yang memuncaki klasemen Serie A.