Presiden UFC Sebut Conor McGregor Pensiun akibat Kesalahannya Sendiri

KOMPAS.com - Presiden UFC Dana White menilai bahwa Conor McGregor pensiun karena kesalahannya sendiri.

Conor McGregor membuat pengumuman mengejutkan pada Minggu (7/6/2020).

Petarung asal Irlandia itu memutuskan untuk pensiun dari perhelatan UFC.

Sebenarnya, ini bukan pertama kali McGregor mengumumkan pensiun dari ajang tersebut.

Fighter berjulukan The Notorious itu sebelumnya juga sudah dua kali memutuskan hal yang sama, yakni pada April 2016 dan Maret 2019.

Untuk pensiun jilid tiga ini, McGregor memiliki alasan tersendiri.

Ia merasa jengkel karena tidak diberi restu UFC untuk menghadapi lawan potensialnya.

Ya, McGregor sebenarnya ingin menghadapi Justin Gaethje yang sukses mengalahkan Tony Ferguson pada ajang UFC 249.

Di sisi lain, Gaethje juga enggan menghadapi McGregor karena Khabib Nurmagomedov sudah menanti untuk duel unifikasi gelar kelas ringan UFC.

Kini, segala pernyataan yang keluar dari mulut McGregor setelah memutuskan pensiun, dibalas oleh Dana White.

Presiden UFC itu menilai, McGregor pensiun karena salahnya sendiri.

Padahal, White menyebut bahwa sebenarnya McGregor sudah ditawari untuk bertarung pada UFC 249.

Namun, tawaran itu ditolak karena McGregor menolak untuk menjadi petarung cadangan dalam laga antara Khabib Nurmagomedov dan Tony Ferguson.

"Dia (McGregor) ingin bertarung dengan Gaethje. Gaethje baru saja menang lawan Tony Ferguson untuk menjadi penantang Khabib Nurmagomedov," ujar White, seperti dilansir dari MMA Fighting, Rabu (10/6/2020).

"Conor memiliki kesempatan untuk mengisi tempat itu. Namun, dia malah berbalik dan berkata 'saya bukan petarung cadangan, saya tidak akan melakukannya'," imbuhnya.

"Dia bisa saja berada di posisi itu saat ini jika tawaran itu diambil. Dia tak mau, sementara Gaethje menerimanya, sehingga Gaethje pantas mendapatkannya," ucap pria 50 tahun itu.

Dana White saat ini sedang berfokus untuk persiapan UFC 251 yang akan dihelat di Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Juli mendatang.