Jika Conor McGregor Superman, Khabib Nurmagomedov adalah Kryptonite-nya

KOMPAS.com - Legenda UFC, Georges St-Pierre, menilai, Khabib Nurmagomedov menjadi batu sandungan bagi Conor McGregor yang tak ubahnya seperti kryptonite dalam film Superman.

Khabib Nurmagomedov dan Conor McGregor selalu mampu menyedot perhatian publik lantaran sering saling melontarkan ejekan, khusunya setelah event UFC 229.

Dalam laga perebutan gelar juara kelas ringan yang berlangsung pada bulan Oktober 2018 lalu, tensi tinggi langsung menyelimuti kubu kedua petarung.

Khabib Nurmagomedov berhasil membuat Conor McGregor bertekuk lutut seusai melakukan Tap Out sebagai tanda menyerah pada ronde keempat.

Rasa tidak senang petarung asal Republik Irlandia itu kepada Nurmagomedov kian memuncak setelah laga pada hari tersebut harus diakhiri dengan insiden kericuhan.

Buntutnya, kedua petarung tersebut harus menerima hukuman larangan pertandingan dan denda dari pihak Komite Atletik Negara Bagian Nevada (NSAC).

Seakan kehilangan arah setelah menelan kekalahan itu, Conor McGregor saat ini tengah mengincar posisi sebagai raja di kelas welter UFC yang saat ini disandang oleh Kamaru Usman.

Situasi yang sedang dialami oleh petarung berjulukan The Notorius itu ternyata mengundang perhatian dari legenda UFC, Georges St-Pierre, untuk berkomentar.

Pria berkepala plontos itu menilai bahwa Conor McGregor masih punya kans besar untuk membuktikan dirinya belum habis dengan merebut gelar juara lagi.

"Conor McGregor masih bisa meraih gelar juara lagi," kata Georges St-Pierre, dilansir BolaSport.com dari Sportbible.

Ucapan sang legenda itu bisa terwujud asal McGregor bisa melepaskan bayang-bayang kekalahan dari Khabib Nurmagomedov yang tak ubahnya menjadi sebuah kryptonite dalam film Superman.

Dalam film Superman, Kryptonite merupakan sebuah batuan berwarna hijau yang berasal dari planet Krypton, kampung halaman sang superhero tersebut.

Batu tersebut menjadi kelemahan utama, atau dengan kata lain Superman akan menjadi lemah dan kehilangan dayanya apabila bertemu dengan batu Kryptonite.

Khabib Nurmagomedov dinilai mempunyai kapasitas tersebut dengan teknik dan gaya bertarungnya yang sempat dia tunjukkan saat berhadapan dengan McGregor.

"Khabib mempunyai sebuah gaya yang sangat baik untuk mengalahkannya, dia seperti kryptonite," tutur pria asal Kanada tersebut.

"Dia (Khabib) sangat bagus tatkala mampu menutup jarak dan mengetahui kelemahan-kelemahan McGregor," ucapnya menambahkan.

Bagi St-Pierre, akan menjadi lebih mudah bagi McGregor untuk mengalahkan Justin Gaethje ketimbang meladeni perlawanan Khabib Nurmagomedov.

Khabib Nurmagomedov akan menantang Justin Gaethje setelah meraih kemenangan atas Tony Ferguson untuk merebutkan gelar juara kelas ringan UFC.

"Namun, jika Gaethje mengalahkan Khabib, sekarang Anda memiliki pertandingan yang berbeda," tuturnya lagi.

"McGregor akan memiliki lebih banyak kesempatan untuk mengalahkan Gaethje daripada mengalahkan Khabib karena gaya bertarungnya," ucap St Pierre. (Agung Kurniawan)