Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Cassano Ngamuk, Copot Jersey, dan Tantang Wasit di Tempat

KOMPAS.com - Eks penyerang timnas Italia Antonio Cassano pernah meluapkan kemarahannya dalam suatu pertandingan.

Itu terjadi saat dirinya memperkuat Sampdoria melawan Torino di Stadion Luigi Ferraris, 2 Maret 2008, dalam lanjutan Serie A - kasta tertinggi Liga Italia - musim 2007-2008.

Awalnya, Cassano berhasil mencetak gol pada menit ke-52 untuk mengubah skor menjadi 2-2. Pada selebrasinya, ia menendang bendera sepak pojok.

Hal itu membuat wasit Nicola Pierpaoli tidak punya pilihan selain memberinya kartu kuning.

Itu merupakan kartu kuning ketujuh yang didapat Cassano pada musim tersebut.

Ketika laga menyisakan tujuh menit lagi, nasib sial menimpanya.

Ia melakukan pelanggaran kepada salah satu pemain Torino, Gianluca Comotto, hingga membuat Nicola Pierpaoli mengeluarkan kartu kuning keduanya.

Cassano pun marah karena menggangap dirinya tidak sengaja melanggar Comotto.

Cassano lantas mencopot jersey-nya seusai sang pengadil lapangan memberinya kartu merah.

Ia juga menantang Nicola Pierpaoli pada saat itu.

"Saya akan menunggu Anda di sini. Sekarang juga," teriak Cassano sambil ditahan para pemain lain di samping lapangan, sebagaimana dilansir dari Football Italia (20/5/2020).

Usai laga yang berakhir dengan skor 2-2 itu, Cassano dilarang tampil lima pertandingan dan didenda 20.000 euro.

Sampdoria bahkan tidak peduli dan tidak mengajukan banding atas hukuman yang didapat sang striker.

Kendati demikian, Cassano sudah meminta maaf atas ulahnya tersebut.

"Saya minta maaf kepada semua orang," tulis Cassano setelah pertandingan.

"Saya segera mengerti bahwa saya melakukan kesalahan bodoh. Pada akhir pertandingan, saya meminta maaf kepada para penggemar dan rekan setim."

https://www.kompas.com/sports/read/2020/05/20/19400048/kisah-cassano-ngamuk-copot-jersey-dan-tantang-wasit-di-tempat

Terkini Lainnya

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Jadwal Timnas Indonesia Setelah Melawan Tanzania

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke